Mari Intip Perbedaan Es Batu dari Air Matang dan Mentah

Bagi semua orang es batu menjadi pelengkap apalagi bagi pecinta dingin. Es batu merupakan ‘teman’ yang tidak bisa dipisahkan dari minuman segar di teriknya matahari.

Tidak hanya menjadi pelengkap minuman manis dan dingin saja, es batu dapat menambah mood seseorang menjadi lebih baik. Namun sebagai pecinta minuman dingin, ada baiknya kita juga harus tahu apakah es batu yang terdapat pada minuman kita dibuat menggunakan air matang atau mentah.

 

Meski ini terlihat sebagai hal yang sangat sederhana, tetapi hal ini tidak akan menjadi sepele karena apabila tidak selektif dapat menyebabkan beberapa penyakit, salah satunya diare. Untuk itu, sebaiknya kita mengetahui perbedaan kedua es batu ini.

Berdasarkan penampilannya, es batu yang terbuat dari air matang akan berwarna bening seperti kristal. Pada dasarnya, air mengikat molekul sehingga pada saat pembekuan, molekul udara yang masuk pada es batu tidak terlalu banyak sehingga es batu menjadi bening. Sementara itu, es batu yang terbuat dari air mentah cenderung terlihat lebih keruh, serta kotoran yang ada pada es batu terkadang masih dapat terlihat.

Baca juga  Dukungan Kemendagri untuk Pelaksanaan Pilkada Tahun 2020

 

Penggunaan air mentah untuk pembuatan es batu tidak selalu salah. Es batu dari air mentah ini biasanya digunakan untuk mengawetkan makanan. Namun begitu beberapa pedagang nakal kerap menggunakannya demi menghemat biaya produksi bagi dagangan minuman mereka.

Tidak hanya menjadi salah satu penyebab diare, air mentah yang mengandung bakteri escherichia coli ini dapat menimbulkan berbagai penyakit lainnya seperti muntaber yang bisa menyebabkan tubuh lemah akibat dehidrasi. Tidak hanya itu dehidrasi berkepanjangan akan menimbulkan penyakit seperti kerusakan ginjal.

Cara pembuatan es batu pada umumnya yaitu menggunakan cetakan es batu dan disimpan ke dalam freezer. Tetapi teknik tersebut kurang efektif bagi pelaku bisnis minuman yang sehari-harinya membutuhan banyak stok es batu. Cara ini juga dianggap kurang higienis karena es batu yang dibiarkan di cetakan bisa terpapar bakteri (Baca: Jangan Tinggalkan Es Batu di Cetakan).

Baca juga  Samsonite RED Luncurkan Koleksi Terbaru Kolaborasi Eksklusif Bernama ‘BTS Butter’

 

Oleh karena itu PT Sadhana Ekapraya Amitra menyediakan Hoshizaki Ice Maker yang dapat menghasilkan 126 kg es batu dalam jangka waktu 24 jam. Tentu dengan adanya ice maker ini pekerjaan menjadi lebih cepat dan efisien. Selain Ice Maker, Sadhana Ekapraya Amitra juga menyediakan berbagai mesin pendingin seperti Chest Freezer, Air Blast Freezer, Curve Glass Freezer, Upright Freezer, Showcase, Juice Dispenser, hingga Kitchen Equipment untuk memenuhi kebutuhan pendinginanmu.

Selalu siap mendinginkan minuman dan makanan, Sadhana Jagoan Dingin-nya!

Sadhana, UKDW, BNI Syariah, UPH, IATPI, Ditjen Penyediaan Perumahan,Lion Air, Inspirational Video, Motivational Video