JKN-KIS Bantu Yahya Melawan Koma Selama Hampir 5 Bulan

Wamena (25/02/2019) – Penyakit cacing pita adalah infeksi yang disebabkan oleh cacing parasit taenia. Dalam dunia medis, infeksi ini disebut dengan  Taeniasis.

Penyakit ini bisa menyebabkan komplikasi serius jika tidak diobati dengan cara tepat. Ia juga bisa bertahan hidup dalam tubuh manusia hingga 30 tahun lamanya.

Saat petugas BPJS Kesehatan melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Wamena, seorang pasien Pensiunan Polisi bernama Yahya Jikwa (62), sedang terbaring koma tak sadarkan diri selama hampir 5 bulan lamanya akibat penyakit cacing pita yang ia derita.

 

Endang (30), anak dari pasien menuturkan bagaimana perjuangan bapaknya melalui proses pemulihan agar kembali sadar dari koma.

“Saat itu bulan Oktober, tiba-tiba saja bapak kejang-kejang dan tak sadarkan diri. Kami langsung membawanya ke Rumah Sakit Wamena dan berdasarkan pemeriksaan bapak didiagnosa mengidap cacing pita. Sejak saat itu sampai sekarang bapak belum sadarkan diri,” ungkap Endang dengan wajah sedih.

Baca juga  Menteri Basuki : Masuki Kuartal Ketiga 2020, Belanja Infrastruktur PUPR Digenjot

Satu hal yang sangat ia syukuri yaitu selama hampir 5 bulan bapaknya dirawat di rumah sakit hingga harus bolak balik ke ruangan Intensive Care Unit (ICU), biaya pengobatannya sepenuhnya dijamin oleh BPJS Kesehatan melalui Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

 

Endang juga sempat membagikan kisah adiknya yang ternyata juga sudah pernah mendapatkan manfaat dari JKN-KIS. Tahun 2015 lalu adiknya dioperasi akibat sakit jantung. Operasi tersebut pasti membutuhkan biaya yang sangat mahal, namun sangat terbantu dengan hadirnya Program JKN-KIS.

“Terima kasih banyak untuk program pemerintah ini, Bapak saya selama sakitnya hingga kini biaya berobatnya dijamin sepenuhnya oleh JKN-KIS sehingga kami sangat diringankan dari segi biaya. Begitu juga dengan adik saya yang sempat operasi jantung. Dan saya yakin, selain kami, ada banyak peserta lain yang juga benar2 merasakan manfaat JKN-KIS. Program ini sangat membantu keluarga saya, khususnya adik saya dan  bapak saya yang sampai sekarang terbaring koma. Semoga bapak bisa segera sembuh,” ucapnya.

Baca juga  Kementerian Sosial Dampingi Delegasi Anak Indonesia pada 6th ASEAN

Endang sangat berharap agar bapaknya bisa segera sadar dari koma dan berkumpul kembali bersama keluarga, juga agar dirinya diberikan kekuatan untuk selalu sabar dalam menjaga dan merawat bapaknya.

Berbagi pengalaman dengan penyakit yang diderita bapaknya, tak lupa endang memberikan saran agar kita harus menjaga kesehatan tubuh dengan mengkonsumsi makanan yang sehat, olah raga teratur, dan tak lupa menjaga kebersihan lingkungan.