Dosen dan Mahasiswa Informatika UKDW Menjadi Trainer Program TA-DTS Intel AI for Future Workforce

Tiga dosen dan dua mahasiswa Program Studi (Prodi) Informatika Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta dinyatakan lolos sebagai trainer program Thematic Academy Digital Talent Scholarship (TA-DTS) Intel AI for Future Workforce yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia bekerja sama dengan Intel dan Indonesia Artificial Inteligence Society (IAIS). 

Tiga dosen Prodi Informatika yang mengikuti Training for Trainer (TOT) tersebut adalah Antonius Rachmat C., S.Kom., M.Cs., Laurentius Kuncoro Probo Saputra, S.T., M.Eng., dan Matahari Bhakti Nendya, S.Kom., M.T. Selain lolos sebagai trainer, Antonius Rachmat C., S.Kom., M.Cs. bahkan mendapatkan hasil tertinggi di ujian akhir TOT-nya. Program TA-DTS Intel AI for Future Workforce ini cukup menarik karena juga memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk menjadi trainer. Dua orang mahasiswa aktif Prodi Informatika yang juga dinyatakan lolos sebagai trainer adalah Jesslyn Septhia dan Stevani Dwi Utomo, keduanya merupakan mahasiswa Angkatan 2018.

Read More

Sebelumnya, ketiga dosen dan kedua mahasiswa tersebut mengikuti Training for Trainer (TOT) yang dilakukan secara intensif dan wajib mengikuti ujian akhir TOT. “Dalam masa training, banyak sekali insight baru yang saya dapatkan. Sehingga saya menjadi lebih paham dan mendalami AI itu sendiri,” kata Jesslyn Septhia yang mengungkapkan kesannya setelah mengikuti TOT. 

Sementara itu, Stevani Dwi Utomo menjelaskan, “Sebagai trainer, kami diberi modul pelatihan untuk mengajar selama kelas TA-DTS Intel AI for Future Workforce, baik dalam bentuk PowerPoint maupun file Notebook/Google Colab. Setiap trainer dapat mengajar di 5 – 10 kelas dengan modul yang berbeda, sehingga kami dapat memilih modul sesuai dengan kemampuan kami.” 

TA-DTS Intel AI for Future Workforce adalah program pelatihan yang bertujuan untuk menyiapkan tenaga kerja yang memahami kasus penerapan AI pada industri dan kehidupan sehari-hari, terutama di area computer vision. Selain teori, peserta akan diajak untuk praktik menggunakan Microsoft Azure untuk pengolahan data Pemrograman Python dengan Jupiter Notebook/Google Colab. Pelatihan yang diselenggarakan pada 13 Oktober 2021 sampai 17 Desember 2021 ini akan dilaksanakan secara daring dan bersifat self-paced learning. Pelatihan terbuka bagi seluruh warga negara Indonesia berusia 18-30 tahun, berpendidikan minimal SMA/SMK/sederajat, dan telah menempuh mata pelajaran Teknologi Informasi Komunikasi (TIK).

Related posts

Leave a Reply