PT Karabha Digdaya Gelar Pelatihan untuk UMKM di Wilayah Cimpaeun

Depok – Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dalam beberapa tahun ke depan diproyeksi menjadi salah satu tulang punggung perekonomian Indonesia. Keberagaman produk yang ada, ditambah dengan kreatifitas tinggi masyarakat Indonesia menjadi alasan bagi UMKM untuk naik ke tempat yang lebih tinggi.

Sayangnya dari keberagaman tersebut masih banyak UMKM yang memiliki kekuatan hanya sebatas produk. Mereka belum memiliki brand atau merek yang yang kuat dan menjadi ciri khas dari produk yang dibuat.

Karena hal itu lah, PT Karabha Digdaya bekerja sama dengan Kelurahan Cimpaeun dan Komunitas “Ciamik” yang berjumlah 70 orang mengadakan pelatihan Pengembangan Digital Marketing UMKM. Kegiatan tersebut rencananya diikuti oleh para anggota komunitas UMKM tersebut.

General Manager Property & Estate PT Karabha Digdaya, Yuli Priyanto menjelaskan bahwa tren yang ada saat ini bahwa Indonesia memiliki keragaman akan produk yang ada, termasuk di wilayah Kelurahan Cimpaeun. Keragaman itu akan menjadi menarik jika mampu dikembangkan dan disesuaikan dengan pasar yang ada saat ini.

“Sebagai salah satu perusahaan yang berada di bawah Kementerian Keuangan yang memiliki dua unit usaha yaitu Emeralda Golf Club dan Cimanggis Golf Estate , PT Karabha Digdaya lewat program Corporate Social Responsibility nya akan membantu pengembangan UMKM lewat pelatihan dan pengembangan. Salah satunya dengan pelatihan digital marketing,”katanya.

Lebih lanjut Yuli menjelaskan, pasar digital merupakan pasar yang sangat menarik lantaran tidak membatari luas wilayah dan waktu. “Dan tentunya dengan pendekatan lewat sosial media yang saat ini tengah tren, diharapkan produk-produk dari UMKM Kelurahan Cimpaeun bisa dikenal ke seluruh Indonesia dan bahkan ke dunia,”tambahnya.

“Pelatihan ini pada dasarnya kami sangat butuhkan untuk mengembangkan produk-produk yang dimiliki oleh komunitas ini. Kami meyakini, dari terselenggaranya acara ini bisa membuat produk kami bersaing dengan produk-produk lainnya,”ujar Ketua UMKM Kelurahan Cimpaeun,Triyamini.

Sementara itu, Lurah Kelurahan Cimpaeun, Rohman Tohir mengatakan bahwa sejumlah produk yang ada di komunitas Ciamik sudah terkemas dengan baik baik dari sisi produk dan kemasan. “Sehingga dengan adanya pelatihan ini bisa lebih membuat pelatihan ini rekan-rekan UMKM bisa lebih percaya diri menatap persaingan di dunia perdagangan,”katanya.

Pada kesempatan yang sama, Abdul Mutholib selaku Camat Kecamatan Tapos mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan bisa bermanfaat bagi masyarakat dan menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan yang lain.

“Ini bukan sekedar memberi pelatihan saja melainkan menciptakan peluang pasar tentang produk yang ada di pasaran tapi produk yang memiliki ciri khas dan dikangeni oleh masyarakat. Seperti nasi biru ini yang terbuat dari bunga telang, diharapkan setidaknya bisa menyamai nama besar nasi uduk ,”tutupnya.