Gelaran Peluncuran V15 Raih Rekor MURI

Jakarta, 3 Mei 2019 – Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) resmi menganugerahkan rekor sebagai “Panggung Terapung Terbesar” kepada Vivo Indonesia atas penyelenggaraan Vivo V15 Go Up Grand Launch di Taman Air Mancur Sri Baduga, Purwakarta, Jawa Barat, pada bulan Maret lalu.

Acara peluncuran tersebut dirancang dengan megah untuk mengedepankan karakteristik produk Vivo V15 yang hadir dengan teknologi baru, tampilan stylish, serta mengedepankan fitur smartphone photography.

Read More

 

“Peluncuran produk smartphone dengan konsep panggung terapung ini bukan hanya menjadi yang terbesar, namun juga baru pertama kalinya dilakukan di Indonesia. Rekor MURI ini merupakan kali kedua bagi Vivo, dan kami sangat mengapresiasi pencapaian yang telah diraih sejauh ini,” ungkap Osmar Semesta Susilo, Direktur MURI.

Diluncurkannya Vivo V15 sebagai V-Series teranyar dari Vivo ini semakin mengukuhkan komitmen Vivo untuk selalu menghadirkan produk inovatif berbasis kebutuhan konsumen. Acara peluncuran Vivo V15 malam itu diramaikan oleh berbagai penampilan dari musisi ternama dan sukses disiarkan langsung oleh 5 stasiun TV swasta. Para tamu undangan pun diberi kesempatan untuk mencoba kecanggihan teknologi Pop-Up Camera Vivo V15 untuk pertama kalinya.

 

“Vivo Indonesia sangat mengapresiasi adanya penghargaan yang langsung diberikan oleh MURI atas acara peluncuran Vivo V15 beberapa bulan lalu ini. Kami bersyukur karena berkat kerja keras banyak pihak yang terlibat, mulai dari stasiun TV, media, hingga pemerintah Kabupaten Purwakarta, penghargaan ini dapat menjadi prestasi tersendiri dan menjadi nilai tambah bagi Vivo,” ujar Edy Kusuma, General Manager for Brand & Activation Vivo Indonesia.

 

Tingkatkan Kapabilitas Melalui Ekspansi dan Penambahan Kapasitas Produksi

Strategi peluncuran Vivo V15 dengan menyiarkannya secara langsung di 5 stasiun TV swasta dan 9 digital platform melibatkan banyak kolaborasi. Bagi Vivo, peluncuran langsung ini merupakan usaha untuk meningkatkan brand & product awareness yang lebih besar lagi di Indonesia, tidak hanya fokus di Pulau Jawa namun juga di seluruh wilayah di Indonesia.

Edy menambahkan bahwa strategi tersebut membuahkan hasil yang positif pada penerimaan V15 Series “Strategi yang kami terapkan ini terbukti dapat mengenalkan Vivo terutama V15 lebih jauh lagi ke masyarakat, terutama di luar pulau Jawa. Beberapa konsentrasi dan kontribusi besar dari penjualan Vivo saat ini datang dari luar pulau jawa, seperti Bali, Batam dan Sulawesi Utara. Hal ini sangat positif karena menunjukkan bahwa semakin banyak masyarakat yang mengenal vivo di Indonesia dan menjadikan Vivo sebagai smartphone pilihan mereka.”

 

Telah memiliki lebih dari 2.000 toko penjualan resmi di berbagai daerah se-Indonesia, ekspansi pemasaran Vivo yang kian meluas juga didukung dengan penambahan kapasitas produksi agar dapat selalu memenuhi ekspektasi dan permintaan konsumen yang semakin positif. Hal ini terlihat dari didirikannya pabrik Vivo Indonesia di Cikupa, Banten. Dari satu gedung pabrik, Vivo terus berekspansi, hingga kini telah memiliki 4 gedung basis produksi pada akhir 2018 lalu, dan menjadi satu-satunya basis produksi di Kawasan Asia Tenggara. Dampak positif akan ekspansi besar ini pun berimbas pada penyerapan tenaga kerja di pabrik Vivo Indonesia yang telah meningkat 500% jumlahnya jika dibandingkan dengan awal mula produksinya di tanah air.

Selain itu, penyerapan tenaga kerja juga terjadi di luar area produksi, yaitu pada ranah layanan purnajual. Saat ini Vivo Indonesia telah memiliki 94 jaringan service center dengan ratusan teknisi dan layanan andal yang tersebar dari Sabang hingga Merauke; meliputi 5 pulau besar, 32 provinsi, dan 83 kota. Jumlah ini akan terus bertambah sepanjang 2019 demi memastikan kenyamanan konsumen Vivo di seluruh Indonesia dengan layanan garansi dan purnajual yang optimal.

Lion Air, Vivo, Kementerian, Honda Brio Speed Challenge

Related posts

Leave a Reply