Anggota Komisi XI DPR RI Agun Gunandjar Sudarsa mengatakan, di tengah pandemic Covid-19 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di tanah air masih terus bertahan. Bahkan UMKM juga yang menjadi menjadi tulang punggung perekonomian nasional.
“Seluruh pemangku kepentingan harus sadar, selama pandemi ekonomi tetap bertahan kontribusi terbesar berasal dari UMKM. Untuk itu, dukungan untuk pengembangan UMKM perlu terus diperkuat,” kata Agun saat mengikuti Tim Kunpek Komisi XI DPR RI di Banjarmasin, Kalimantan Timur, baru-baru ini.
Menurut politisi Fraksi Partai Golkar itu, pemerintah baik pusat dan daerah, sektor moneter, fiskal dan industri jasa keuangan perlu membuat peta pengembangan UMKM menjadi soko guru perekonomian nasional Indonesia yang berorientasi ekspor.
“Kita punya banyak potensi, tapi sayangnya sinergi antar pemerintah daerah dan stakeholder terkait belum maksimal. Bahkan saat Komisi XI ingin memberikan dukungan pengembagan UMKM, pimpinan daerah tidak hadir, seakan tidak ada atensi terhadap UMKM,” sambungnya.
Agun juga mengingatkan semua pihak untuk kembali ke Pasal 33 yang menegaskan bahwa ‘perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan’. “Sudah sepatutnya pemerintah kembali memahami pasal 33 adalah rumusan yang terbaik menjadikan UMKM yang sudah terbukti menjadi andalan di masa pandemi untuk didorong menjadi komoditas ekspor,” tegasnya. (rnm/es)
