Jakarta, 13 Juli 2020 – Untuk mengukur potensi, kompetensi manajerial dan sosial kultural, serta kompetensi teknis yang dimiliki oleh para pelaksana agar dapat dipetakan dalam matriks talenta, sehingga diketahui langkah pengembangan aparatur kedepannya, maka Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengadakan Penilaian Potensi dan Kompetensi Pelaksana (Pipeline). Kegiatan yang dilaksanakan secara daring di Jakarta, Senin (13/7) tersebut berlangsung selama tiga hari.
Kepala BPSDM PUPR, Sugiyartanto, dalam sambutannya menyampaikan Pipeline dengan pemetaan Pelaksana ke dalam matriks talenta, maka profil kompetensi Pelaksana dapat diperoleh secara utuh dan menyeluruh, sehingga dapat digunakan secara maksimal dalam menerapkan manajemen talenta atau pola karir bagi ASN.
Penilaian potensi dan kompetensi, lanjut Sugiyartanto, tidak dapat dinilai secara parsial. Karena itu peserta wajib mengikuti keseluruhan tahapan kegiatan dari awal hingga akhir.
Hasil talent pool nantinya diharapkan dapat dimanfaatkan untuk memetakan jabatan yang sesuai dengan potensi dan kompetensinya.
Hal itu sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil (PNS) pasal (171) dimana setiap PNS harus mengikuti uji kompetensi secara berkala, sebagai upaya menyediakan informasi mengenai kompetensi dalam Profil PNS.
Sugiyartanto menambahkan, “ASN PUPR harus mampu beralih dari comfort zone menuju competitive zone, menguasai IT digital, dan adaptif terhadap setiap perubahan. Pelaksanaan tugas tidak bisa lagi dengan cara yang biasa saja, tetapi sangat memerlukan berbagai inovasi baru serta mengembangkan teknologi dalam menemukan solusi, sehingga target-target organisasi bisa tercapai dalam rangka meningkatkan kualitas infrastruktur Indonesia”.
Seluruh tahapan Pipeline diikuti oleh 43 orang peserta yang berasal dari Sekretariat Jenderal sebanyak satu orang, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air sebanyak 15 orang, Direktorat Jenderal Bina Marga 17 orang, Direktorat Jenderal Cipta Karya empat orang, dan Direktorat Jenderal Bina Konstruksi enam orang peserta.
Lion Air Group, Greenfields, Sampoerna Schools System, Inspirational Video, Motivational Video