Menpora Dampingi Presiden Jokowi Resmikan Empat Lapangan Olahraga di Komplek GBK

Jakarta: Menpora Imam Nahrawi bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menkeu Sri Mulyani, mendampingi Presiden Joko Widodo meresmikan Lapangan Hoki, Lapangan Panahan dan Lapangan Sepakbola ABC di Lapangan Hoki, Komplek GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (2/12) siang.
Melihat empat lapangan yang sudah rampung, Presiden Jokowi langsung ingin cepat-cepat menjajal lapangan. ”Saya ingin cepat saja dan tidak mau panjang lebar. Dengan mengucap Bismillah  lapangan hoki, lapangan panahan dan lapangan ABC di kawasan Gelora Bung Karno siang hari ini saya resmikan,” ucapnya.
Setelah itu dilanjutkan dengan penandatangan Prasasti Peresmian Renovasi Lapangan Hoki, Lapangan Sepakbola ABC, Panahan dan  pemukulan bola Hoki oleh Presiden. Usai meresmikan tiga lapangan di kawasan GBK, Presiden melanjutkan meresmikan Stadion Renang/Aquatik Gelora Bung Karno di Stadion Renang/Aquatik Gelora Bung Karno. Persemian ini juga di tandai dengan tanda tangan Prasasti Peresmian Renovasi Stadion Renang/Aquatik Gelora Bung Karno.
Presiden mengatakan, yang terpenting setelah direnovasi, komplek GBK selain untuk berolahraga juga menjadi ruang publik bagi masyarakat. “Kawasan GBK tidak hanya dipakai untuk berolahraga saja tapi bisa dipakai untuk ruang publik, masyarakat bisa memanfaatkan kawasan GBK ini dengan dengan baik. Kalau kita lihat dan kita bandingkan sebelum dan sesudahnya di renovasi tentunya sangat berbeda. Saya kira ini yang terbagus,” ujarnya.
Sementara Menpora Imam Nahrawi pada acara tersebut menyampaikan masalah pelatnas. “Saat rapat sebelumnya sudah kami sampaikan kepada 40 pengurus cabang olahraga, bahwa anggaran 2017 diperuntukkan untuk 23 cabang olahraga. Sedangkan tahun 2018, kita anggarkan sebesar 800 miljar untuk 40 cabang olahraga termasuk juga cabang olahraga prioritas dan nomor even prioritas,” jelasnya.
“Untuk pentunjuk teknis pencairan dana pelatnas sudah dipersiapkan semua mulai dari juknis, juklak sampai pedoman umum dan Permen sudah kami siapkan dan tentu kami butuh waktu untuk bertemu dengan orang yang khusus menangani keuangan di cabang olahraga,“ tambahnya.
Sementara Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melaporkan di kawasan Gelora Bung Karno ini ada tiga belas  Venus yang direhabilitasi untuk persiapan Asian Games termasuk juga Wisma Atlet yang ada di Kemayoran. “Dari tiga belas venues yang di renovasi, empat sudah selesai dan hari ini diresmikan oleh Bapak Presiden. Keempat lapangan tersebut adalah Lapangan Hoki, Lapangan Panahan, Lapangan Sepakbola ABC dan Stadion Renang/Aquatik Gelora Bung Karno. Sedangkan sembilan venue sisanya sedang dalam penyelesaian dan akan dapat diresmikan pada akhir Desember 2017, ” ucapnya.
Ia melanjutkan, hari ini bertepatan dengan akan diselenggarakannya tes event yaitu untuk Aquatic pada tanggal 8 dan 9 Desember, hoki pada tanggal 9 sampai 17 Desember. Sedangkan kawasannya sendiri yang sedang sekarang sedang dalam perapian, dan akan diresmikan pada tanggal 31 Desember 2017. Tes Event  akan dilakukan pada bulan Februari 2018.
“Dengan demikian semua schedule persiapan Asian Games dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana sebelumnya. Keseluruhan renovasi  Venus di DKI Jakarta  dan Jakabaring Palembang dan pembangunan 10 Tower Wisma Atlet Kemayoran  menelan anggaran 6,2 triliun. Sedangkan Keempat lapangan yang hari ini diresmikan  menelan anggara  370 miliar rupiah,” ujar Menteri PUPR.
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) Erick Thohir menyampaIkan, tes even yang sudah berlangsung di GBK 3×3 Asia Challenge 2017 oleh Perbasi, selanjutnya renang pada tanggal 5 Desember dan bulan Januari tes even cabang olahraga bandminton. Sedangkan tes even yang lain seperti cabang olahraga layar sudah dilaksanakan, dayung di Pelembang juga sudah dilaksanakan. “Tes even ini hanya 9 cabang olahraga di mana di tes even ini memakai fasilitas yang sudah ada. Tes even ini penting karena disitu ada trial and error,” tuturnya.
Hadir pula pada acara tersebut Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, Sesmenpora Gatot S Dewa Broto, dan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Mulyana.