Sidang Inter-Parliament Union (IPU) ke-144 di Nusa Dua, Bali, merupakan sebuah momentum patut dibanggakan. Disampaikan Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Putu Supadma Rudana mengatakan, banyak isu yang dibahas dalam sidang-sidang IPU seperti isu perdamaian, keamanan internasional, demokrasi, isu yang menyangkut hubungannya dengan human right, serta Sustainable Development Goals (SDGs).
Kepada Parlementaria, Rabu (23/3/2022), Putu juga menyampaikan bahwasanya berhelatan ini juga menjadi ajang untuk kembali mengenalkan potensi-potensi yang dimiliki Bali. “Ini salah satu momen yang salah satu momen yang baik untuk memperkenalkan berbagai potensi yang dimiliki Bali secara lebih secara lebih khusus, tapi lebih luasnya potensi indonesia,” ujarnya.
Dari beberapa delegasi yang ditemuinya di Sidang IPU ke-144, banyak yang menyampaikan kepadanya bahwa warga negaranya sudah banyak yang ingin berkunjung ke Indonesia, tertutama ke Bali. Namun, kendalanya adalah pandemi Covid-19 yang berkepanjangan.
“Dalam momentum ini mereka menyampaikan bahwa banyak warganya yang ingin berkunjung ke Indonesia khususnya Bali, berkunjung kembali untuk melihat destinasinya, budayanya, keindahan alamnya, serta menjalin kerja sama untuk saling menguntungkan,” terang wakil rakyat dapil Bali ini.
Selain itu, di beberapa pertemuan bilateral, Putu kerap menyuarakan potensi Indonesia di sektor perdagangan, ekonomi, pendidikan, teknologi, agrikultur dan banyak lainnya. Hal tersebut mendapat sambutan yang sangat baik dari parlemen-parlemen yang dunia.
“Kita akan mengkonkritkan rancangan kerjasama-kerjasama ini. Sehingga harapannya nanti, semuanya akan mendapatkan benefit, pemulian ekonomi akan berjalan, tentunya negara akan mendapatkan keuntungan dari segala hubungan yang terjadi,” pungkasnya. (es)