April 30 2023 – Memiliki kereta cepat adalah salah satu mimpi Bangsa Indonesia. Mega proyek yang pertama kali dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo pada awal 2016 itu sudah terlambat 3 tahun dari rencana semula. Wabah Covid-19 yang menghajar dunia ditengarai menjadi salah satu penyebab utama yang menghambat pembangunan di berbagai negara, termasuk Indonesia. Namun, menurut laman resmi Pemerintah Indonesia, pada Agustus depan, impian tersebut segera terealisasi.
“Operasional KCJB akan jadi kado HUT ke-78 RI,” ujar Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan pada Senin (10/3/2023). Diketahui bahwa KCJB akan memasuki masa uji coba atau trial pada Mei 2023, dan dioperasikan secara resmi pada 18 Agustus 2023.
Pemerintah mengharapkan hadirnya KCJB di Indonesia akan membawa berbagai kemudahan dan dampak perekonomian yang akan dirasakan berbagai lapisan masyarakat. Dengan kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB), masyarakat hanya perlu menghabiskan waktu 2-3 jam untuk menuju ke Bandung dari Jakarta. Sedangkan untuk menuju Stasiun Padalarang, hanya membutuhkan waktu 30 menit. Tentu bagi pebisnis, jarak tempuh hanya maksimal 46 menit sangat nyaman dan efektif, terutama jika memiliki kepentingan bisnis baik di Jakarta maupun Bandung.
Menurut Luhut, rampungnya KCJB juga membuktikan kemampuan Pemerintah Indonesia dalam menyelesaikan proyek-proyek besar. Luhut menambahkan, proses pemasangan lintasan rel dengan total panjang 304 kilometer dari Stasiun Tegalluar, Bandung, hingga Stasiun Halim, Jakarta, telah rampung.
Investasi USD6,07 miliar, atau setara dengan Rp86,67 triliun telah dihabiskan untuk pembangunan KCJB ini yang dalam proses perjalanannya, mengalami pembengkakan (cost overrun) sebesar USD560 juta, atau setara 8,3 triliun Rupiah. Masa masa konsesi proyek itu selama 50 tahun. Perjanjian KCJB itu ditandatangani pada 2016.
Rute, Kelas, Harga Tiket dan Jam Operasional
Menurut rencana operator KCJB, yakni PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), kereta nantinya akan dibagi menjadi tiga kelas, yaitu Ekonomi, Eksekutif dan Bisnis. Rencana itu dibenarkan oleh Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Risal Wasal.
“Nanti ada tiga kelas di situ, kelas ekonomi, eksekutif, dan bisnis eksekutif,” jelasnya, belum lama ini.
Meskipun berdasarkan studi KCIC tarif kereta cepat adalah 350.000 Rupiah untuk rute paling jauh, namun belum ada keterangan resmi mengenai harga tiket sampai berita ini diterbitkan (30 April 2023).
Selain itu, Risal mengatakan, pemerintah juga tengah mengkaji bentuk tarif integrasi yang tepat untuk KCJB dan juga LRT Jabodebek. Langkah itu dilakukan mengingat kedua moda transportasi itu dapat diakses melalui Stasiun Halim yang memungkinkan penumpang berpindah dari kereta cepat ke LRT dan sebaliknya.
KCJB nantinya akan beroperasi sebanyak 68 perjalanan per hari mulai pukul 05.00 WIB hingga 23.00 WIB setiap harinya. Headway KCJB pada saat jam sibuk, pagi dan sore menjelang malam, mencapai 20 menit sekali. Sedangkan di luar jam sibuk, KCJB akan beroperasi setiap 35 menit dan 60 menit sekali.
Berikut rencana rute Kereta Cepat Jakarta Bandung: