Jakarta – Agustus 2020. Wings Air (kode penerbangan IW) dan Batik Air (kode penerbangan ID) member of Lion Air Group hari ini turut berperan aktif dalam mendukung dan mengimplementasikan kampanye kenyamanan dan keselamatan perjalanan udara (safe travel campaign) yang diselenggarakan di Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta (HLP).
Safe Travel Campaign ini merupakan bentuk kelanjutan dari agenda yang sebelumnya (08/ 08) dilaksanakan di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang (CGK) dan pada (09/ 08) di Bandar Udara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara (KNO), bersama pengelola bandar udara – PT Angkasa Pura II, INACA – Indonesia National Air Carriers Association – merupakan sebuah Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), komunitas bandar udara serta mitra terkait dan terlibat lainnya.
Dalam kampanye dimaksud, Batik Air dan Wings Air turut menekankan topik #SafeTrip #SafeFlight #SafeHealth bahwa bepergian menggunakan pesawat udara adalah aman, selamat, nyaman berdasarkan sesuai ketentuan berlaku yang memenuhi aspek keamanan, keselamatan perjalanan udara (safety first), tetap melakukan berbagai langkah sebagaimana pedoman protokol kesehatan serta tidak menyebabkan penyebaran Covid-19.
Untuk pelaksanaan operasional penerbangan, kampanye keselamatan meliputi pengaturan ketika antre pelaporan (check-in), di ruang tunggu, mulai masuk ke kabin pesawat (boarding).
- Tiba lebih awal sebelum keberangkatan.
- Menunjukkan kartu identitas diri yang sah (KTP atau tanda pengenal lainnya),
- Mengenakan masker sebelum penerbangan, saat di dalam pesawat hingga mendarat dan saat kedatangan serta keluar dari bandar udara,
- Mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan cairan pembunuh kuman (hand sanitizer),
- Mengikuti aturan jarak aman (physical distancing) selama di terminal bandar udara,
- Menjaga kebersihan selama berada di dalam pesawat,
- Mengikuti petunjuk awak pesawat,
- Mengisi kartu kewaspadaan kesehatan elektronik (e-HAC) yang dapat diakses (download) melalui aplikasi seluler e-HAC Indonesia (Android) atau http://sinkarkes.kemkes.go.id/ehac .
Sejalan mengedepankan safety first, standar operasional prosedur selama masa waspada pandemi Covid-19, mencakup semua awak pesawat yang aktif terbang sudah melakukan uji atau tes kesehatan dengan hasil negatif, pemeriksaan kesehatan awak pesawat tetap dilakukan sebelum penerbangan (pre-flight health check), guna menentukan kondisi sehat serta laik terbang (airworthy for flight).
Dalam menyediakan pelayanan terbaik seiring upaya meningkatkan minat perjalana udara (traveling), Wings Air menawarkan pengalaman terbang pesawat turboprop tipe ATR 72-500 atau ATR 72-600. Wings Air memasilitasi kapasitas terdiri 72 kursi kelas ekonomi, paling nyaman dan canggih di kelasnya yang mampu menerbangi rute jarak pendek secara point to point.
Batik Air menawarkan meningkatkan kualitas pelayanan dan pengalaman para tamu ketika in-flight di kelas premium services airlines yang didukung armada berteknologi modern dan fitur-fitur yang memberikan kenyamanan setiap tamu ketika berada di kabin, Airbus 320-200CEO (12 kelas bisnis dan 144 kelas ekonomi), Boeing 737-900ER (12 kelas bisnis dan 168 kelas ekonomi), Boeing 737-800NG (12 kelas bisnis dan 150 kelas ekonomi) serta Airbus 320-200NEO (12 kelas bisnis dan 144 kelas ekonomi).
Dari sisi pesawat udara, bahwa semua pesawat sebelum terbang dilaksanakan penyemperotan desinfektan, dalam upaya memastikan sterilisasi dan kebersihan pesawat. Selain itu peningkatan kegiatan kebersihan pesawat udara secara berkala dengan metode Aircraft Exterior and Interior Cleaning (AEIC).
Informasi mengenai sirkulasi di dalam pesawat, telah didukung dan memiliki sistem penyaringan udara kabin dan partikel yang kuat, yakni dilengkapi High Efficiency Particulate Air (HEPA) filter. Perangkat tersebut terpasang dan bekerja menggunakan sejumlah metode filtrasi yang menyaring lebih dari 99,9% jenis partikel dalam berbagai ukuran, termasuk virus dan bakteri.
Lion Air Group menjalankan protokol kesehatan, yang mencakup pengecekan suhu badan, menjaga pola hidup sehat, mencuci tangan, membersihkan tangan dengan cairan (hand sanitizer), penggunaan sarung tangan (disposable gloves) dan wajib menggunakan masker, serta mengurangi interaksi langsung (contactless) antara sesama awak pesawat, karyawan ground staff serta dengan penumpang; Dan tindakan preventif lainnya.
Sebagai informasi, Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma merupakan salah satu basis operasional bagi Batik Air dan Wings Air. Kedua maskapai secara bertahap akan menyediakan layanan penerbangan yang disesuaikan permintaan pasar.
Ketersediaan penerbangan memberikan nilai lebih kepada setiap pebisnis dan wisatawan, dengan waktu tempuh relatif singkat, efektif dan efisien. Optimis, jadwal keberangkatan yang tersedia akan memberikan pilihan baru untuk bepergian menggunakan pesawat udara.
Untuk kota tujuan dilayani penerbangan langsung dan saling terkoneksi, antara lain Medan-Kualanamu, Banda Aceh, Gunung Sitoli, Meulaboh, Padang, Pekanbaru, Batam, Tanjung Pinang, Natuna, Jambi, Bengkulu, Palembang, Lubung Linggau, Pangkalpinang, Tanjung Pandan, Tanjung Karang-Lampung, Bandung, Tasikmalaya, Semarang, Yogyakarta Kulonprogo, Yogyakarta Adisutjipto, Malang, Surabaya, Denpasar, Lombok, Labuan Bajo, Ende, Tambolaka, Waingapu, Kupang, Alor, Pontianak, Palangkaraya, Balikpapan, Banjarmasin, Berau, Samarinda, Tarakan, Makassar, Kendari, Palu, Gorontalo, Manado, Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Jayapura, Timika, Merauke serta destinasi lainnya.
Super Indo, Lion Air Group, Pantene, P&G Indonesia, Hotel Santika Premiere ICE-BSD City, BNI Syariah, Wings Air, Batik Air, Vivo, Inspirational Video, Motivational Video