Menjawab kebutuhan industri saat ini, program Combined Degree antara UPH dan La Trobe University (LTU) Australia siap ditawarkan kepada para siswa-siswi calon mahasiswa. Program ini merupakan sebuah inovasi untuk meraih jenjang pendidikan S1 dan S2 internasional hanya dalam waktu 5 tahun.
Kerjasama ini merupakan bentuk komitmen nyata UPH untuk menghasilkan para lulusan yang siap terjun di dunia internasional. Uniknya melalui program ini, para mahasiswa akan mendapat wawasan global dengan pengalaman langsung berkuliah Master selama satu setengah tahun di LTU Australia. Program master tersebut akan didapat setelah menjalani pendidikan selama 3.5 tahun di UPH.
Adapun program studi yang ditawarkan yakni; Matematika, Civil Engineering, Electrical Engineering, Industrial Engineering dan Information System.
Banyak keuntungan yang diperoleh dari program yang ditawarkan ini, karena UPH dan La Trobe menyediakan biaya khusus yang menarik. Namun tentunya performance dan Indeks Prestasi atau GPA saat berkuliah di UPH juga merupakan faktor penentu. Untuk IPK di atas 3.00 akan mendapat potongan dengan total sebesar 15–25%.
Tidak hanya itu, selama masa studi, La Trobe akan memfasilitasi mahasiswa untuk berpeluang internship pada industri di luar negri yang merupakan rekanan LTU. Hal ini tentunya akan semakin memperluas peluang untuk bekerja di luar negri.
Gracia S. Ugut Associate Dean of Business School di sela proses penandatanganan sebagai perwakilan UPH lebih lanjut menjelaskan bahwa program ini memiliki keunggulan adanya sertifikasi Australian engineer yang akan memberi kesempatan kepada para mahasiswa untuk mengambil sertifikasi sebagai certified engineer. “Dimana sertifikasi ini dapat memberi kesempatan untuk mereka bisa bekerja di 16 negara maju di bawah Washington Consensus,” lanjut beliau.
Menyambut kerjasama ini pihak La Trobe University juga berharap dapat memperluas kapasitas kedua universitas, tidak hanya ditujukan bagi mahasiswa tapi juga bagi para dosen dalam bentuk kolaborasi riset dan publikasi ilmiah.
Sejalan dengan hal tersebut, rektor menyambut sangat baik kerjasama ini, dimana program ini merupakan salah satu strategi UPH untuk terus mengembangkan kualitas pendidikan.
“Kita harus punya kerjasama dengan institusi berkualitas, dan itu akan mendorong para dosen untuk mengadakan riset kerjasama sehingga para dosen semakin dimungkinkan mendapat jenjang akademik yang lebih tinggi. Selain itu dengan perkembangan teknologi yang lebih pesat maka kita memerlukan partnership sehingga dapat selalu dapat mengikuti perkembangan baik itu teknologi, sistem pembelajaran, dan ilmu-ilmu yang baru. Sehingga UPH tidak boleh tertinggal, namun berada di garis depan,” pungkas rektor.
