UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta memastikan mengirimkan mahasiswanya ikut dalam Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset (PIONIR) ke IX yang akan digelar di UIN Maulana Malik Ibrahim pada tanggal 15-21 Juli 2019.
Event rutin dua tahunan yang dilaksanakan Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama akan diikuti oleh 58 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam se-Indonesia.
Sebagai upaya meraih juara dalam setiap pertandingan kontingen PIONIR UIN Sunan Kalijaga menggelar rapat koordinasi bersama, Senin (8/7) di gedung Prof. K.H. Saifuddin Zuhri. Kegiatan ini menjadi strategi dan persiapan dari kampus untuk membekali mahasiswa dalam menghadapi lomba.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Dr. H. Waryono, M.Ag, mengatakan kegiatan ini merupakan momentum untuk membangkitkan kampus kecil ini secara wilayah tapi indah dengan prestasi yang besar “small is beautiful”. Mahasiswa bisa menyumbangkan aspirasinya untuk kemenangan kontingen UIN Sunan Kalijaga.
“Untuk mencapai kemenangan tentu harus latihan secara sistematis, ikhtiyar dan senantiasa update perkembangan informasi cabang lomba yang akan diikuti baik itu syarat atau penilaian kompetisi. Komunikasi dalam tim juga perlu dijaga agar kepercayaan diri tertanam saat lomba berlangsung” tutur Waryono.
Drs. H.A Munir Kepala Biro AAKK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta memberi dukungan penuh kepada kontingen mahasiswa agar terus mengukir prestasi. Oleh karenaya di awal masa jabatannya Ia akan ikut mendampingi mahasiswa dalam mengikuti PIONIR IX dari awal sampai akhir perlombaan.
Sementara Kepala Bagian Kemahasiswaan dan Alumni Drs. Boy Fendria Djatnika, M.Si. berpesan untuk menerapkan kedisiplinan waktu kepada seluruh kontingen. Disiplin itu meliputi ketika persiapan menjelang pertandingan, kemudian saat bertanding di arena lomba dan waktu istirahat setelah bertanding. “ Semuanya harus tertib urutannya agar stamina tetap prima selama kompetisi berlangsung.”kata Boy.
Kasubbag Bina Bakat dan Minat Mahasiswa Khoirul Anwar, S.Ag, MA. menjelaskan jumlah kontingen UIN Sunan Kalijaga 78 mahasiswa, laki-laki sebanyak 49 orang dan perempuan 29 orang. Adapun 36 cabang lomba dengan 66 nomor / kategori yang diperlombakan PIONIR IX, UIN Sunan Kalijaga mengikuti 31 cabang lomba yang mencakup 57 nomor / kategori lomba.
Diantara lomba yang diikuti Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga di ajang PIONIR IX seperti kluster ilmiah & riset mencakup cabang lomba: Debat Bhs Arab (DBA), Debat Bhs Inggris (DBI), Debat Konstitusi (DK), Musabaqoh Fahmil Qur’an (MFQ), Musabaqoh Karya Tulis Al-Qur’an (MKTQ), Musabaqoh Qiroatil Kutub (MQK), KTI Ilmu Sosial (KTI-IS), KTI Sains-Teknologi (KTI-ST), Karya Inovatif (KI), Inovasi Media Pembelajaran (IMP), dan Business Plan (BP).
Untuk kluster seni mencakup cabang lomba Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ), Musabaqoh Hifzhil Qur’an (MHQ), Musabaqoh Syarhil Qur’an (MSQ), Kaligrafi, Puitisasi Al-Qur’an, Musikalisasi Hadits, Pop Solo Islami, Cipta Lagu Islami, Desain Busana Islami, Pemilihan Dai Mahasiswa, Duta PTKIN, Film Pendek. Dan kluster olahraga mencakup cabang lomba:Tenis Meja, Bulu Tangkis, Catur, Panjat Dinding, Pencak Silat, Karate, Taekwondo, Futsal.
Lion Air, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, SMI, BNI Syariah, Lenovo, HID Global, UKDW, favehotel Melawai, Archipelago International, favehotel Tangerang, Inspirational Video, Motivational Video