Komisi V DPR RI Tinjau Kemantapan Infrastruktur PUPR di Kabupaten Subang

Subang – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menyelesaikan proyek pembangunan infrastruktur yang berada di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Pembangunan infrastruktur tersebut menjadi salah satu fokus kunjungan kerja (Kunker) Komisi V DPR RI dengan meninjau proyek pembangunan ruas Jalan Nasional Cikampek–Subang–Patimban yang dipimpin oleh ketua rombongan Sigit Sosiantomo, pada hari Jumat (25/9/2018).

Turut hadir mendampingi kunker tersebut, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian PUPR, Sugiyartanto, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VI Jakarta, Ditjen Bina Marga, Hari Suko Setiono.

Dirjen Bina Marga, Sugiyartanto yang mendampingi Komisi V dalam kunker tersebut menyampaikan, pembangunan jalan akses menuju Pelabuhan Patimban saat ini sudah mencapai 4,9 km dari total proyek 8,2 km. “Setelah menjalani kontrak kerja 18 bulan sejak Agustus 2018, diharapkan akan selesai pada Desember 2019 ,” kata Sugiyartanto.

Baca juga  Mendikbud Ikuti Perayaan HUT ke-75 RI secara Virtual dari Kantor Kemendikbud

Selanjutnya, Kepala BBPJN VI Jakarta, Hari Suko Setiono juga menuturkan terkait kemantapan pembangunan Jalan Nasional Cikampek – Subang – Patimban saat ini sudah mencapai sekitar 92% dari target 94% pada tahun 2019 mendatang.

Sahat Silaban yang merupakan salah satu anggota DPR Komisi V yang hadir pada kunker tersebut juga mengatakan dipastikan proyek pembangunan jalan akses menuju Pelabuhan Patimban ini harus berjalan dengan baik, karena lahan yang digunakan merupakan lahan yang sangat berharga untuk kepentingan masyarakat Indonesia.

Setelah melakukan pengecekan jalan akses menuju Pelabuhan Patimban, rombongan kunker juga meninjau penempatan saluran pembuangan air yang berada di sekitar pembangunan jalan akses menuju Pelabuhan Patimban.

Baca juga  Shiseido Rayakan Peluncuran Global Koleksi Makeup Baru di Tokyo, Jepang

Ditambahkan Sahat Silaban saat akhir kunjungan, dalam menempatkan saluran pembuangan air harus di buat dengan pondasi beton yang sangat kuat agar memberikan keamanan terhadap kendaraan yang melintas, sehingga tidak membahayakan pengendara yang melintas khususnya kendaraan truk bermuatan besar.