Solo Menari 2025: Merayakan Tari dan Alam dalam “Daun Menari”

Solo, 15 April 2025 — Kota Surakarta akan kembali menjadi pusat perhatian pencinta seni dan budaya lewat penyelenggaraan Solo Menari 2025, festival tahunan yang digelar untuk memperingati Hari Tari Sedunia. Acara ini akan berlangsung sepanjang hari pada Selasa, 29 April 2025, dengan menghadirkan serangkaian pertunjukan tari dan kegiatan budaya di berbagai lokasi di Kota Solo.

Tahun ini, tema yang diangkat adalah “Daun Menari”, sebuah ajakan untuk merefleksikan hubungan manusia dengan alam. Filosofi di balik tema ini sederhana namun kuat: satu helai daun mampu menghasilkan sekitar lima mililiter oksigen per jam—sebuah pengingat akan peran alam dalam menopang kehidupan sehari-hari.

Sebagai bagian dari program Kharisma Event Nusantara (KEN) dari Kementerian Pariwisata, Solo Menari terus menunjukkan konsistensinya sebagai panggung seni budaya yang inklusif. Festival ini menggabungkan unsur seni tari tradisional dan kontemporer, serta mendorong kolaborasi lintas komunitas dari berbagai daerah di Indonesia.

Agenda Kegiatan

Rangkaian acara dibuka pagi hari lewat program Jelajah Daun di Taman Balekambang (06.00–09.00 WIB).

Dilanjutkan dengan Sarasehan Film & Tari serta pemutaran film di Pendhapi Gede, Balaikota Solo, pada pukul 10.00–12.00 WIB.

Pada sore hari, pukul 16.00–17.00 WIB, masyarakat dapat menyaksikan Pergelaran Tari Massal di Koridor Ngarsopuro—sebuah pertunjukan kolosal yang melibatkan ratusan penari dari berbagai kelompok.

Puncak festival berlangsung di Balaikota Solo melalui program Panggung Solo Menari dan Pasar Festival, yang menampilkan 60 kelompok tari dari seluruh Indonesia secara bergiliran mulai pukul 13.00 hingga 23.00 WIB.

Akses Terbuka dan Gratis

Solo Menari terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya. Masyarakat dapat hadir dan menghayati peran alam dalam kehidupan serta memperkuat keterhubungan antara seni, budaya, dan lingkungan.

Untuk informasi lebih lanjut dan pembaruan jadwal, masyarakat dapat memantau akun resmi Solo Menari melalui media sosial dan situs terkait.