Seremonia.id – Menurut posting Discord komunitas baru pada hari Kamis, platform keuangan terdesentralisasi Oasis.app mengatakan bahwa alamat yang dikenai sanksi tidak akan lagi dapat mengakses aplikasi.
Sebagai akibat dari perubahan persyaratan layanan, dompet yang ditandai sebagai berisiko tinggi dilarang menggunakan Oasis.app untuk mengelola posisi atau menarik dana. Sebaliknya, kategori pengguna tersebut harus berinteraksi langsung dengan protokol dasar yang relevan di mana dana disimpan atau menemukan layanan lain.
Menggalang Seri A senilai $6 juta pada tahun 2020, Oasis telah berkembang menjadi platform populer untuk peminjaman dan peminjaman DeFi. Protokol tersebut telah memproses transaksi senilai $4,6 miliar dalam 30 hari terakhir dan mengelola deposit $3,42 miliar.
Pada saat publikasi, tidak segera jelas alat mana yang digunakan Oasis untuk mengidentifikasi dompet yang dianggap berisiko tinggi. Mirip dengan Oasis, pertukaran terdesentralisasi Uniswap baru-baru ini mulai memblokir dompet yang diduga terkait dengan kegiatan terlarang dengan menggunakan data TRM Labs.
TRM Labs membantu entitas mendeteksi dan menyelidiki kejahatan keuangan terkait kripto melalui analisis on-chain. Sejauh ini, umpan balik mengenai ukuran baru Oasis sebagian besar negatif.
