Solo – Kota Solo siap menggelar perayaan Hari Jadi ke-279 dengan rangkaian acara budaya yang menarik, termasuk “Perekat Rasa Nusantara” sebagai bagian dari peringatan tersebut. Salah satu kegiatan utama yang akan dilaksanakan adalah “Pesta Berbagi Jenang” yang berlangsung di koridor budaya Ngarsopuro pada tanggal 17 Februari 2024, dari jam 08.00 sampai 11.00 WIB. Acara ini terbuka untuk umum dan gratis. Selain itu, “Pasar Jenang” akan diselenggarakan di Pamedan Pura Mangkunegaran Solo pada hari yang sama, mulai jam 08.00 sampai 15.00 WIB dan merupakan acara berbayar.
Perayaan Hari Jadi Kota Solo ini merupakan bagian dari upaya kota untuk mempromosikan kekayaan budaya dan kuliner tradisional, seperti jenang, yang merupakan kuliner khas Nusantara. Jenang diakui sebagai simbol kehidupan dan dihadirkan bersama dengan doa serta harapan untuk keselamatan, mengikuti tradisi yang tercatat dalam kitab kuno Serat Tatacara karya Ki Padmasusastra pada 1893.
Selain perayaan tersebut, Kota Solo juga dikenal dengan berbagai event budaya dan pariwisata lainnya sepanjang tahun, seperti Solo Batik Carnival, Festival Reog, dan Solo Culinary Fest, yang semuanya bertujuan untuk memperkaya pengalaman wisatawan serta memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada masyarakat luas.
Kota Solo juga berinisiatif sebagai pilot project Wellness City di Indonesia, menunjukkan komitmen terhadap pengembangan pariwisata yang sehat dan berkelanjutan. Inisiatif ini mencerminkan perhatian terhadap kesehatan dan kesejahteraan, sejalan dengan tren global pariwisata wellness.
Seluruh rangkaian acara ini mencerminkan semangat “Unggul Budayane, Sejahtera Wargane,” yang menjadi tema Hari Jadi Kota Solo tahun ini, menekankan pada keunggulan budaya dan kesejahteraan masyarakat Solo.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai acara dan kegiatan terkait Hari Jadi Kota Solo, pengunjung dapat mengakses situs web resmi Pemerintah Kota Solo atau media sosial terkait. Ini merupakan kesempatan yang baik untuk merasakan kekayaan budaya dan tradisi Solo, serta untuk berpartisipasi dalam perayaan yang memperkuat ikatan komunitas dan mempromosikan nilai-nilai budaya.
