Seremonia.id – Lama tidak pernah terlihat lagi, nyatanya maskapai ini sudah berhenti total beroperasi. Dalam sejarah penerbangan di Indonesia terdapat sedikitnya ada 6 maskapai yang dulunya sempat beroperasi namun sekarang sudah berhenti alias bangkrut. Banyak faktor yang menjadikan beberapa maskapai ini terpaksa berhenti beroperasi mulai dari standar keamanan penerbangan yang dirasa kurang memenuhi standar hingga faktor lainnya, inilah 6 maskapai Indonesia yang dahulu sempat beroperasi.
- Mandala Airlines
Maskapai dengan nama Tigerair Mandala ini pertama kali resmi beroperasi pada tanggal 17 April 1969, kemudian di beli oleh Indigo Partners dan Cardig International pada tahun 2006. Namun pada tanggal 12 Januari 2011 maskapai ini harus berhenti terbang karena masalah hutang, dan resmi pada tanggal 1 Juli 2014 maskapai ini menghentikan semua kegiatan operasionalnya lantaran pasar yang turun dan membengkaknya biaya operasional di karenakan depresiasi rupiah kala itu.
- Bouraq Airlines
Bouraq Indonesia Airlines adalah salah satu maskapai penerbangan swasta yang tercatat pernah beroperasi di Indonesia, Maskapai ini dulunya didirikan oleh pengusaha Jarry Albert Sumendap. Namun setelah sang pemilik meninggal dunia kejayaan maskapai ini perlahan-lahan mati, puncaknya pada tanggal 25 Juli 2005 maskapai Bouraq dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Jakarta Pusat.
- Adam Air
Maskapai selanjutnya yang pernah tercatat beroperasi di Indonesia adalah Adam Air, di penghujung riwayatnya sebelum berhenti beroperasi maskapai ini pernah mengalami beberapa kali insiden kecelakaan pesawat. sehingga hal ini menempatkan Adam Air berada di urutan ke 3 untuk maskapai dengan penilaian standar keselamatan terburuk di Indonesia.
Maskapai ini hanya mampu memenuhi syarat minimal keselamatan di level 3, setelah beberapa kali mendapatkan teguran dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (DJU) sebagai regulator penerbangan akhirnya Adam Air resmi di cabut izin terbangnya pada tanggal 18 Maret 2008.
- Linus Airways
Linus Airways adalah salah satu maskapai penerbangan regional Indonesia, Linus sendiri merupakan sebuah akronim dari Lintasan Nusantara. Meskipun sudah memiliki badan hukum perseroan yang tercatat pada bulan Juni 2004 namun sayangnya maskapai ini baru bisa mendapatkan izin terbang pada Februari 2008. dan pada akhir April 2009 maskapai ini resmi menghentikan layanannya di Indonesia karena alasan Likuditas yang membuat pemerintah pada akhirnya mencabut izin penerbangannya.
- Batavia Air
Maskapai dengan nama resmi PT Metro Batavia yang pertama kali beroperasi pada 5 Januari 2002. sama halnya dengan Adam Air, maskapai Batavia Air juga mendapatkan peringkat 3 dalam hal penilaian standar keamanan minimal penerbangan. Namun, mereka berhasil lolos setelah melakukan perbaikan di beberapa sektor keamanan penerbangan. Batavia Air dinyatakan pailit oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat setelah pengajuan pailit dari International Lease Finance Corporation (IFLC) di kabulkan pengadilan. dengan terbitnya keputusan ini menjadi dasara seluruh aktifitas maskapai Batavia Air resmi beroperasi dan berhenti total per tanggal 31 Januari 2013 pada pukul 00.00
- Merpati Nusantara Airlines
Merpati Nusantara Airlines, berdiri pada tahun 1962. Maskapai penerbangan ini sebagian besar sahamnya di miliki oleh pemerintah Indonesia, pada Februari 2014 Merpati Airlines menangguhkan seluruh penerbangannya karena masalah keuangan. setelah selama bertahun-tahun tidak jelas nasibnya, PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) akhirnya resmi dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga pada pengadilan Negeri Surabaya.
