Jakarta, November 2021 – Berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 24 Tahun 2008, tanggal 28 November ditetapkan sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia ( HMPI ) yang dimaksudkan untuk memberikan kesadaran dan kepedulian kepada masyarakat tentang pentingnya pemulihan kerusakan sumber daya hutan dan lahan melalui penanaman pohon atau yang dikenal dengan istilah lain kampanye “One Man One Tree”.
Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon di Indonesia, ASTON Priority Simatupang Hotel & Conference Center akan mengadakan acara berupa penanaman pohon mangrove sebanyak 4.000 bibit di Pulau Tidung Kecil untuk menjaga kelestarian ekosistem mangrove khususnya yang di Kepulauan Seribu dan juga penyuluhan akan pentingnya ekosistem mangrove bagi kehidupan manusia. Bersama Pusat Budidaya dan Konservasi Laut, DKPKP Provinsi DKI Jakarta, dan Komunitas Mangrove Jakarta, tim ASTON Simatupang akan terjun langsung di kegiatan ini. Rangkaian acara ini akan diselenggarakan pada tanggal 27 November 2021 di Pulau Tidung Kecil, Kepulauan Seribu dengan tetap melakukan protokol kesehatan yang ketat.
Hutan mangrove sangat berperan besar dalam mencegah erosi dan abrasi di pesisir pantai, berperan membentuk pulau, menstabilkan daerah pesisir, bahkan sebagai pencegah dan penyaring limbah secara alami. Dan juga sebagai tempat hidup, sumber makanan beberapa jenis satwa seperti ikan-ikan kecil, kepiting, kura-kura, burung, dan hewan lainnya yang tinggal di sekitar ekosistem mangrove.
Kepala UPT PBKL Dinas KPKP DKI Jakarta, Zaenab Biki mengatakan,“ Penanaman pohon bakau ini terus dilakukan untuk menjaga kelestarian ekosistem dan mencegah terjadinya abrasi hingga mengurangi dampak efek rumah kaca akibat perubahan iklim secara ekstrem”.
“Suatu kebanggaan bagi kami untuk dapat ikut berpatisipasi dalam acara ini yang tentunya memberikan tujuan dan dampak besar bagi pelestarian ekosistem mangrove. Tentunya ini akan mendukung program ekonomi biru dengan pemanfaatan berkelanjutan sumber daya laut untuk pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan mata pencaharian dan pekerjaan, serta kesehatan ekosistem laut”. Ucap Paundra Hanutama selaku Director Marketing of Communications. “Ekonomi biru mencakup banyak kegiatan penting mulai dari transportasi laut, perikanan, penggunaan energi terbarukan, Industri pariwisata, hingga perubahan iklim. Tutupnya.