UnionBank Berkolaborasi dengan Huawei dalam Membangun Jaringan Pusat Data Cerdas

SHENZHEN, Tiongkok, 6 Desember 2021 /PRNewswire/ — Union Bank of the Philippines, dikenal luas sebagai UnionBank, termasuk salah satu lembaga keuangan terkemuka di Asia dan bank umum terbaik di Filipina dalam aspek profitablitas dan efisiensi. Sebagai bank papan atas, UnionBank sukses meraih banyak penghargaan dan pengakuan selama beberapa tahun terakhir; UnionBank berhasil empat kali merebut gelar “Digital Bank of the Year” versi The Asset Triple A, dan memenangkan penghargaan “Digital Trailblazer” di Asia Pasifik dari IDC. UnionBank juga terpilih sebagai “Most Recommended Retail Bank” di Asia Pasifik oleh BankQuality.com.

UnionBank selalu memimpin inovasi teknologi yang membantu nasabah. UnionBank pun sangat berkomitmen menjadi bank inovatif terkemuka di Filipina yang melayani kebutuhan warga Filipina di mana pun. Di sisi lain, UnionBank bertekad mewujudkan masa depan perbankan dengan menciptakan inovasi secara kolaboratif bersama nasabah demi menciptakan dunia yang lebih baik!

UnionBank semakin memperluas transformasi digital, mencakup infrastruktur jaringan, struktur kelembagaan, dan moda operasional. Setelah perkembangan pesat data di era digital, pusat data (data center/DC) UnionBank mengolah dan menyimpan begitu banyak data, khususnya data inti dan sistem produksi perusahaan; pusat data juga menjadi titik awal dari inovasi bisnis. Maka, UnionBank termasuk bank pertama yang menjalankan transformasi digital dengan membangun arsitektur DC generasi baru, dan meningkatkan transformasi jaringan pusat data (data center network/DCN). Hasilnya, UnionBank memiliki jaringan yang lebih cepat dan andal, layanan dengan mutu lebih baik, dan inovasi bisnis yang lebih energik.

Awalnya, UnionBank mengelola arsitektur DC untuk penanganan bencana yang bersifat aktif/siaga dengan memakai perangkat-perangkat lama. Namun, arsitektur jaringan yang lama ini menjadi kurang praktis seiring dengan perkembangan layanan bank. UnionBank menemui berbagai tantangan dalam peningkatan skala bisnis secara cepat dan fleksibel, implementasi cepat, atau otomatisasi E2E. UnionBank juga kesulitan memenuhi kebutuhan akan inovasi layanan secara cepat. Demi mengatasinya, UnionBank harus membangun DCN cerdas (smart DCN) generasi baru secepat mungkin.

Baca juga  BPJS Kesehatan Defisit, Kemenkes Jamin Masyarakat Tetap Dapat Pelayanan

Setelah melakukan pertimbangan dan perbandingan secara cermat, UnionBank akhirnya berkolaborasi dengan Huawei dalam membangun DCN cerdas. UnionBank mengambil keputusan ini berdasarkan keunggulan Huawei, termasuk arsitektur DCN yang siap memenuhi kebutuhan masa depan, kelancaran migrasi dan evolusi jaringan, sistem O&M DCN yang ringkas dan cerdas, serta dukungan layanan seketika guna mengatasi kendala.

1.  Arsitektur DNC yang Siap Memenuhi Kebutuhan Masa Depan, Memfasilitasi Efisiensi Migrasi dan Kelancaran Evolusi

Solusi CloudFabric Autonomous Driving Network Huawei untuk DC membantu UnionBank membangun DCN terkemuka di dunia yang siap memenuhi kebutuhan masa depan. Pada DCN ini, DC yang aktif dan siap siaga dirancang dengan arsitektur jenis spine-leaf software defined networking (SDN) yang berbasiskan VXLAN, dan kumpulan sumber daya N yang dirancang dengan kategori atribusi sumber daya. Lebih lagi, iMaster NCE-Fabric menerapkan jaringan otomatis dan peningkatan skala secara elastis. iMaster NCE-Fabric juga mengelola firewall dan load balancer dari berbagai vendor. Hasilnya, layanan bernilai tambah yang berbasiskan alokasi sumber daya, seperti keamanan dan load balancing, dapat terwujud.

Dalam hal migrasi dan peningkatan jaringan produksi UnionBank, tenggat waktu untuk kegiatan tersebut harus dibatasi secara ketat guna menjamin kesinambungan layanan bank, dan mengurangi dampak migrasi pada layanan. Hal ini menjadi tantangan besar. Demi mengatasinya, Huawei secara cermat mendesain solusi migrasi yang lancar dan mudah, serta dapat diterapkan melalui empat langkah mudah.

Langkah pertama, membangun jaringan SDN baru. iMaster NCE-Fabric mencari dan memetakan konfigurasi jaringan lama guna menjamin konsistensi konfigurasi yang baik antara jaringan baru dan lama. Langkah kedua, memigrasi layanan Lapis 2. iMaster NCE-Fabric memperingkas konfigurasi Lapis 2 pada jaringan lama dan baru, serta secara otomatis memigrasi layanan (mesin fisik dan virtual). Langkah ketiga, memigrasi layanan Lapis 3. iMaster NCE-Fabric memperingkas konfigurasi Lapis 3 pada jaringan lama dan baru, lalu memigrasi gateway Lapis 3 ke jaringan baru. Migrasi layanan diselesaikan dengan cara ini. Langkah terakhir, memverifikasi kesinambungan layanan. Verifikasi iMaster NCE-Fabric mencakup konektivitas jaringan, jalur layanan, dan mengubah dampak migrasi agar seluruh sistem layanan berfungsi dengan lancar.

Baca juga  Garis Besar Penggunaan Sistem E-learning dan Proses Pembelajaran Karyawan Perusahaan Di Indonesia Selama 2021

Setelah lusinan migrasi jaringan yang berlangsung dini hari, Huawei berhasil memigrasi arsitektur lama UnionBank ke arsitektur DCN yang siap menghadapi kebutuhan masa depan, tanpa memicu perubahan konfigurasi atau insiden jaringan apa pun.

2. E2E, Otomatisasi pada Jenjang Tinggi, Memfasilitasi Simulasi Jaringan dan Evaluasi Perubahan

Ketika inovasi layanan cepat semakin berkembang, DC milik UnionBank harus mampu merespons kebutuhan layanan secara cepat. Kemampuan ini sulit tercapai pada jaringan sibuk, terutama jaringan yang memfasilitasi berbagai jenis layanan dan perubahan setiap tahun, rata-rata mencapai 3.000 perubahan. Demi menanganinya, teknisi jaringan harus menghabiskan lebih dari setengah waktu kerjanya untuk menyesuaikan jaringan dengan layanan dan perubahan baru. Biasanya, pendekatan rutin saat membuat perubahan jaringan melibatkan solusi perubahan yang dirancang menurut pengalaman ahli, mengevaluasi dampak perubahan, menerapkan solusi, dan secara manual mengecek hasil perubahan tersebut. Meski demikian, langkah-langkah ini tidak mencegah kekeliruan yang terjadi seiring dengan jaringan yang terus bertambah luas dan semakin kompleks.

iMaster NCE-Fabric mampu menangani seluruh kebutuhan ini. Melalui pembuatan model dan simulasi, iMaster NCE-Fabric secara otomatis mengevaluasi risiko dan dampak perubahan, melaksanakan perubahan, serta melakukan verifikasi pascaperubahan sehingga menjamin perubahan jaringan yang bebas kendala dan memenuhi harapan klien. Lebih lagi, klien dapat menciptakan aktivitas pemantauan pada iMaster NCE-Fabric agar layanan berfungsi dengan jaminan konstan.

3.  O&M Canggih “1-3-5” yang Didukung AI, Mengubah Cara Mengelola dan Memelihara DCN

Demi meningkatkan pengalaman nasabah dan efisiensi, UnionBank meluncurkan layanan registrasi daring sehingga nasabah memperoleh layanan keuangan bermutu tinggi dari rumah. Setelah layanan ini semakin populer, banyak nasabah kerap menemui kendala akses layanan atau frame freezing. Hal tersebut pun menimbulkan berbagai jenis keluhan. Demi meresponsnya, UnionBank mulai mencari titik kerusakan pada DCN; namun, UnionBank sangat kesulitan mendeteksi delay jitter dan packet loss pada jaringan saat memakai moda O&M biasa yang melibatkan pengoperasian manual, dan sangat bergantung pada pengalaman tenaga ahli. Pencarian titik kerusakan juga menguras waktu dan tenaga dengan moda tersebut, sebab teknisi harus memperoleh setiap simpul paket data (packet node) guna menemukan kerusakan. Seluruh hal ini menghasilkan pengalaman nasabah yang kurang ideal.

Baca juga  Gempa 5,3 SR Guncang Nias Utara, Ratusan Rumah Rusak di Morotai

Kendala ini mampu diatasi iMaster NCE-FabricInsight Huawei. Solusi tersebut secara inovatif menerapkan AI pada O&M DCN. Hasilnya, UnionBank dapat menggunakan O&M DCN cerdas dalam seluruh skenario. iMaster NCE-FabricInsight mewujudkan paket langganan KPI untuk seluruh skenario berbasiskan telemetri dalam hitungan detik, menghasilkan sistem evaluasi kesehatan jaringan secara lima dimensi dan seketika. Dimensi ini mencakup perangkat, jaringan, protokol, overlay, dan layanan. Di sisi lain, memanfaatkan pengalaman Huawei selama lebih dari 30 tahun dalam layanan O&M, serta puluhan juta sampel data, iMaster NCE-FabricInsight menghadirkan peralihan visioner dari O&M pasif menjadi O&M aktif. Dengan demikian, teknisi jaringan terbebas dari pekerjaan yang menguras tenaga pada O&M DCN secara pasif. Hal tersebut mendukung UnionBank memaksimalkan efisiensi O&M DCN.

DCN cerdas hanyalah langkah awal. UnionBank terus membuat terobosan dalam transformasi digital dengan meresmikan “Innovation Campus” secara virtual. Fasilitas ini merupakan proyek pengembangan real estat yang mendukung inisiatif inovasi UnionBank. Lebih lagi, “Innovation Campus” menjadi pusat blockchain, AI, dan sejumlah teknologi baru yang akan mengubah cara manusia menjalani kehidupan. Huawei ingin terus berkolaborasi dengan UnionBank di bidang-bidang lain, dan membantu UnionBank meningkatkan transformasi digital.