Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta mengadakan talkshow bertajuk “Berpikir Kritis dengan Humor tentang Spiritualitas, Budaya, Teknologi, dan Politik” pada Jumat, 17 November 2023 dengan format blended. Acara ini diselenggarakan di Lecture Hall Didaktos sebagai bagian dari perayaan Dies Natalis ke-61 Duta Wacana. Terdapat tujuh narasumber yang menyampaikan pandangan mereka terkait tema dies natalis.
Pembicara pertama, Winta Adhitia Guspara, S.T., M.Sn. dari Fakultas Arsitektur dan Desain, menekankan bahwa humor mampu melampaui batas rasionalitas, memungkinkan seseorang menjadi autentik.
Kukuh Madyaningrana, S.Si., M.Biotech. dari Fakultas Bioteknologi, menggarisbawahi peran UKDW dalam pengelolaan sampah dengan menyediakan fasilitas yang sesuai, seperti tong sampah berdasarkan jenisnya, mesin smart water system, dan kebijakan pengelolaan sampah di lingkungan kampus. Dia menekankan pentingnya melihat sampah sebagai peluang untuk diubah menjadi produk bernilai.
Drs. Purnawan Hardiyanto, M.Ec.Dev. dari Fakultas Bisnis, menggambarkan bahwa humor adalah bagian dari komunikasi yang mampu menyampaikan ide dan kritik tanpa menyakiti perasaan orang lain. Dia juga menggarisbawahi pentingnya budaya humor dalam lingkungan UKDW.
dr. Lucas Nando Nugraha, M.Biomed dari Fakultas Kedokteran, menyoroti pentingnya humor tidak hanya dalam lingkungan institusi, tetapi juga dalam interaksi di ruang kelas dengan mahasiswa.
Dra. Endah Setyowati, M.Si., M.A. dari Fakultas Kependidikan dan Humaniora, menegaskan peran konstruktif humor dalam menciptakan dunia yang lebih baik, terutama dalam keputusan penting di tingkat internasional.
Drs. Jong Jek Siang, M.Sc. dari Fakultas Teknologi Informasi, membahas tentang humor satir terkait gaya hidup konsumtif dan keprihatinannya terhadap fenomena tersebut di media sosial.
Paparan terakhir disampaikan oleh Pdt. Daniel K. Listijabudi, Ph.D. dari Fakultas Teologi, yang menggarisbawahi perlunya humor dalam meningkatkan kualitas manusia, namun juga menegaskan pentingnya menyampaikan humor tanpa mengolok-olok. Dia mendorong solidaritas dan keberpihakan pada yang lemah serta mengajak untuk menjadi kapitalis dengan pendekatan humanis.
Talkshow ini menjadi platform penting untuk merayakan Dies Natalis UKDW ke-61 sambil mendalami konsep humor dalam berbagai konteks kehidupan.
