Jakarta – 25 November 2019. Lion Air Group senantiasa menjalankan program yang mengutamakan berbagi informasi mengenai perkembangan bisnis dan karier profesional di era kekinian dengan menghadirkan SNAP! Sharing and Expressing sejak pertengahan tahun ini.
Konsep acara dilaksanakan dan berkolaborasi bersama kalangan akademisi atau perguruan tinggi.
Lion Air Group telah melaksanakan SNAP! Sharing and Expressing Hi Millennials, CEO Goes to Campus and Campus Goes to Lion Air Group dengan narasumber utama Presiden Direktur Lion Air Group, Edward Sirait. Kegaitan sudah berjalan di Universitas Diponegoro, Semarang; STMIK Prabumulih, Sumatera Selatan; Politeknik Penerbangan Surabaya; Universitas Muhammadiyah Palembang; Universitas Negeri Jakarta; Politeknik Negeri Kupang; Politeknik Negeri Malang; Universitas Muhammadiyah Malang dan momentum hari guru nasional bersama Universitas Tarumanegara Jakarta dalam program “PRO’s Day Out 2: Fly Higher Speak Louder”.
Kegiatan 100 mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanegara berkesempatan mengunjungi dan mendapatkan informasi mengenai pusat pelatihan (training) awak kokpit di simulator Lion Air Group, perawatan ban pesawat (wheel break shop), pemaparan materi dan Tanya jawab.
Lion Air Group menyampaikan terima kasih atas peran aktif, dukungan dan antusias kepada seluruh mahasiswa yang terlibat selama pelaksanaan acara SNAP! Sharing and Expressing.
Lion Air Group menjelaskan, bahwa SNAP! Sharing and Expressing merupakan agenda sosial terkonsentrasi pada sektor pendidikan. Rangkaian agenda dikemas bersifat informatif, inspiratif, kreatif, persuasif dan edukatif.
Pertama – informatif yang fokus memberikan perkembangan perusahaan secara komprehensif dan bisnis aviasi, bertujuan menghantarkan kalangan muda menjadi lebih dekat dalam mengenal perusahaan. Kedua – inspiratif, bahwa Lion Air Group menularkan nilai-nilai positif atau filosofi dengan harapan akan lebih menggugah minat penerbangan dan kepemimpinan, karena mahasiswa serta lulusan baru perguruan tinggi akan berpeluang menjadi generasi pemimpin era mendatang.
Ketiga – kreatif, melalui program ini, bisa mendorong semangat maupun karakteristik bagi para milenial untuk berkarir dan berkarya, sesuai bidang kemampuan sehingga diharapkan lebih berdaya cipta dalam kontribusi positif terhadap perusahaan dan industri sebagai bagian dari Lion Air Group.
Keempat – persuasif, bahwa Lion Air Group melakukan komunikasi bermakna yang memiliki pengertian akan berisi pesan ajakan guna mengenal sektor penerbangan, menanamkan ketertarikan pada berbagai profesi dan mengajak akademisi untuk senantiasa proaktif, lebih teliti dalam menganalisis informasi. Kelima – edukatif, yakni dengan memberikan pengetahuan baru bagi setiap audiensi dalam kegiatan yang sifatnya pendidikan dan disesuaikan konten menurut program studi atau fakultas, sehingga lebih mudah dipahami.
Lion Air Group berupaya merancang SNAP! Sharing and Expressing menjadi atraktif, menarik dan sesuai dengan minat pengembangan bakat mahasiswa. Kedepan, program tersebut akan terus dijalankan secara terstruktur dan kesinambungan di kota-kota berikutnya.
SNAP! Sharing and Expressing sebagai salah satu program unggulan yang dilatarbelakangi bentuk kepedulian perusahaan pada lingkungan pendidikan perguruan tinggi sejalan kesungguhan Lion Air Group guna mengakomodir pengalaman ke milenial dalam berbagai literasi (sumber).
Lion Air Group menjelaskan, SNAP! Sharing and Expressing didesain, direncanakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui langkah-langkah sistematis dan relevan. Dengan demikian, Lion Air Group berusaha menghidupkan dan memberikan motivasi bagi audiensi (kalangan akademisi) agar terjadi proses interaksi edukatif yang menyenangkan.
Lion Air Group optimis, para akademisi atau komponen sumber daya manusia perguruan tinggi sangat berperan dalam pengembangan sektor aviasi dan membantu peningkatan kapasitas sumber daya manusia unggulan melalui berbagai program.
Lion Air Group pada kesempatan tersebut juga mengulas perkembangan perjalanan udara saat ini. Mahasiswa termasuk kategori pelancong muda (millennials travelers) di masa spesialiasi millennials traveling. Beberapa tahun belakangan, Lion Air Group telah melihat pertumbuhan peningkatan di kalangan anak muda untuk jalan-jalan. Tren traveling di kalangan generasi millennials tumbuh dari tahun ke tahun sehingga membentuk strategi mengikuti perkembangan terkini.
Lion Air dan Wings Air sudah memperkenalkan travelers untuk mempersiapkan rencana perjalanan lebih awal berkonsep “tren bepergian simpel”. Salah satunya, apabila akan membawa bagasi saat penerbangan maka dapat membeli bagasi menggunakan voucher bagasi (pre-paid baggage) melalui agen perjalanan (agent travel), www.lionair.co.id dan kantor penjualan tiket Lion Air Group.
Pembelian bagasi untuk harga lebih hemat bisa dilakukan ketika saat dan setelah pembayaran tiket (issued ticket), ketentuan batas waktu maksimum enam jam sebelum keberangkatan. Travelers akan mendapatkan nilai lebih ekonomis serta terjangkau dari pilihan kapasitas bagasi yang disesuaikan tingkat keperluan. Sebaliknya, bila berangkat tanpa bagasi, maka tidak perlu membayar bagasi.
Setiap travelers (kecuali bayi), diperbolehkan membawa satu bagasi kabin (cabin baggage) dengan maksimum berat 7 kg dan satu barang pribadi (personal item) seperti tas laptop/ perlengkapan bayi/ bahan membaca/ kamera/ tas jinjing wanita (hand luggage) ke dalam kabin (hand carry), yang mengikuti aturan berlaku sesuai maksimum ukuran dimensi bagasi kabin.
Dalam operasional setiap penerbangan, Lion Air Group selalu patuh dan menerapkan budaya keselamatan (safety culture). Komitmen inilah yang menegaskan Lion Air Group wajib mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan (safety first).
Huawei, Canon, UPH, Investree, BPSDM PUPR, BNI Syariah, J&T Express, Lion Air Group, Inspirational Video, Motivational Video
