Banda Aceh, 22 Juni 2023 – Acer Indonesia mengumumkan kesuksesan penerapan program transformasi digital di Provinsi Aceh melalui platform Jelajah Ilmu. Jelajah Ilmu adalah platform edukasi digital terintegrasi yang mencakup pembelajaran online, buku digital, laboratorium virtual, materi presentasi, dan bank soal. Platform ini telah mendapatkan penghargaan internasional dengan konten yang sesuai dengan kurikulum nasional Indonesia.
Jelajah Ilmu membantu dalam pengelolaan dan distribusi materi pembelajaran, komunikasi dan kolaborasi antar sekolah, pengumpulan dan penilaian tugas, serta meningkatkan aksesibilitas dan fleksibilitas dalam penyampaian materi dan tugas. Selain itu, platform ini memungkinkan pengawasan dan analisis performa siswa oleh sekolah, guru, dan orang tua. Jelajah Ilmu memberikan kemudahan dalam proses belajar mengajar, menghemat waktu dan sumber daya untuk administrasi sekolah, sehingga guru dapat fokus pada hal produktif lainnya, yang diharapkan meningkatkan kualitas kegiatan belajar mengajar di sekolah.
Sejak diluncurkan, Jelajah Ilmu telah digunakan di lebih dari 100 madrasah yang tersebar di 19 kabupaten atau kota di Provinsi Aceh, mencakup sekitar 83% dari wilayah tersebut. Jumlah pengguna platform ini meningkat pesat sejak tahun 2022, ketika baru digunakan di 6 kabupaten atau kota.
Salah satu sekolah yang menerapkan transformasi digital melalui Jelajah Ilmu adalah Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 9 Banda Aceh. Keberhasilan penggunaan platform ini terlihat dari peningkatan prestasi akademik siswa di MIN 9 Banda Aceh.
Herbet Ang, Presiden Direktur Acer Indonesia, menyatakan, “Melalui Jelajah Ilmu, Acer Indonesia berkomitmen untuk mendorong transformasi teknologi di masyarakat dengan mendukung digitalisasi pendidikan di madrasah dan sekolah di seluruh Indonesia. Kami berupaya meningkatkan mutu pendidikan dan berkontribusi pada pendidikan nasional.”
Kepala MIN 9 Banda Aceh, Hj. Ummiyani, M. Pd., mengapresiasi langkah Acer Indonesia dalam menciptakan Jelajah Ilmu yang memberikan manfaat langsung bagi madrasah. Platform ini membantu dalam pemantauan, penyelesaian masalah di kelas, perencanaan sekolah yang lebih baik, dan terukur. Ummiyani meyakini bahwa penggunaan Jelajah Ilmu telah menghasilkan perubahan terstruktur dan sistematis, tercermin dari peningkatan prestasi akademik siswa. Siswa yang menggunakan platform ini mengalami peningkatan nilai rata-rata dari 80 menjadi 90, serta kemampuan memahami pelajaran dan berdiskusi yang solutif.
Guru di MIN 9 Banda Aceh, Zulfahmi, S. Pd.I., M. Ed., juga merasakan manfaat Jelajah Ilmu dalam mempersiapkan bahan dan materi ajar. Platform ini menyediakan bahan ajar yang siap digunakan, sehingga guru dapat mengembangkan diri sebagai pengajar. Melalui platform ini, guru dapat memantau perkembangan siswa dan memberikan intervensi kepada siswa yang mengalami kesulitan. Selain itu, ketersediaan beragam soal dalam platform ini membantu siswa dalam menjawab soal ujian. Zulfahmi menambahkan bahwa sistem penilaian dan laporan hasil pembelajaran juga terjadi secara otomatis. Data ini digunakan untuk menyesuaikan materi untuk setiap siswa dan memperkuat hubungan antara orang tua dan anak.
Jelajah Ilmu bertujuan untuk mengubah praktik dan metode pembelajaran konvensional menjadi metode pembelajaran modern dengan fitur-fitur canggih yang sesuai dengan perkembangan terkini. Platform ini mendukung ribuan anak didik di seluruh Indonesia, mulai dari madrasah hingga sekolah. Diharapkan dengan semakin banyaknya pengguna Jelajah Ilmu, akan lahir lulusan terbaik di setiap daerah yang siap menghadapi masa depan.