Huawei Asia Pacific Meluncurkan Solusi “Smart Campus” yang Mempromosikan Perkembangan Industri “Smart Campus”

SINGAPURA, 13 Desember 2021 /PRNewswire/ — Di ajang Asia Pacific (APAC) Smart Campus Solution Launch 2021, Huawei meluncurkan Solusi Smart Campus di Asia Pasifik. Lewat ajang ini, Huawei mengundang berbagai klien industri, mitra, pakar, dan media di Asia Pasifik untuk memanfaatkan peluang yang dimunculkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), serta integrasi kekuatan industri. Dengan demikian, pihak-pihak tersebut dapat bersama-sama mempromosikan perkembangan industri smart campus.

Dalam sambutannya, Bob ChenVice President, Huawei Enterprise Business Group (BG), mencatat, nilai pasar smart campus Asia Pasifik kini menembus US$10 miliar, seperti yang tercantum dalam sebuah laporan dari pihak ketiga. Dia juga memaparkan komitmen Huawei dalam mempromosikan digitalisasi. Bahkan, Huawei telah membangun kompleks perkantoran yang aman, cerdas, dan ramah lingkungan bagi beragam klien dan pemangku kepentingan. “Huawei telah menyelesaikan 500 proyek smart campus di seluruh dunia, dan membantu klien mencapai kesuksesan bisnis,” ujar Chen. “Kami ingin terus berkolaborasi dengan klien, dan menjawab berbagai tantangan dalam membangun dunia cerdas secara bersama-sama.”

Read More

Tony KhooPresident, Singapore International Facility Management Association (SIFMA), juga menyampaikan sambutan dalam ajang tersebut. “Seiring dengan perkembangan TIK, konstruksi sistem semakin kompleks, sedangkan, kompleks perkantoran bertambah luas. Itu sebabnya, kita semakin sulit mengelolanya, dan kita sangat perlu memahami kompleksitas tersebut secara lebih baik, serta mengelolanya secara lebih cerdas. Peluncuran Solusi Smart Campus berlangsung pada momen yang tepat sehingga menghadirkan solusi yang telah lama dicari-cari oleh banyak anggota kami.”

Dunia yang sepenuhnya terkoneksi dan cerdas semakin dekat. Kompleks perkantoran akan menjadi unit dasar dari perkotaan, sarana bagi kita bekerja dan menjalani kehidupan. Maka, seluruh masyarakat akan memperoleh layanan yang lebih baik melalui efisiensi dan pengalaman kompleks perkantoran. Winson WangHead Partner Alliance, APAC Enterprise Business Group Openlab, memperkenalkan Solusi Smart Campus terbaru. Huawei meningkatkan solusi smart campus dengan membangun platform digital yang aman, terbuka, dan berkelanjutan. Platform ini mengintegrasikan berbagai teknologi TIK baru, seperti cloud computingInternet of Things (IoT), artificial intelligence (AI), dan mobile interconnection.

Perbedaan antara kompleks perkantoran cerdas (smart campus) dan kompleks perkantoran biasa terletak pada upper-layer brain, termasuk platform Intelligent Operation Center (IOC) dan aplikasi cerdas, sementara, infrastruktur TIK penting yang mendukungnya termasuk:

  1. Jaringan perkantoran yang sepenuhnya terkoneksi melalui jaringan kabel, Wi-Fi, 5G, microwave, dan teknologi IoT.
  2. Sistem keamanan cerdas yang menerapkan intelligent video prevention and control serta analisis AI.
  3. Kolaborasi kantor ketika kantor cerdas (smart office) dan ruang kelas cerdas (smart classroom) menjalankan kolaborasi yang lancar, secara drastis meningkatkan kualitas dan efisiensi komunikasi jarak jauh pada saat pandemi, serta mewujudkan pengalaman baru bagi pengguna untuk kegiatan perkantoran, belajar, serta diagnosis dan perawatan.
  4. Manajemen cerdas yang menyajikan analisis cermat atas kompleks perkantoran lewat Intelligent Operation Center (IOC) dengan menerapkan konektivitas sistem, termasuk visualisasi digital twin dari ruang fisik, serta manajemen aset berjaringan dan cerdas.
  5. Penghematan energi ketika IoT dipakai guna menghubungkan beragam terminal dan sensor yang mengumpulkan informasi tentang konsumsi energi. Algoritma AI dipakai untuk menganalisis dan optimasi, menghemat konsumsi energi dan OPEX jaringan perkantoran, serta menghasilkan pembangunan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.Tony Shi, CTO, Huawei APAC Scenario Based Solution, juga memperlihatkan cara kerja platform digital yang inovatif dalam tiga kasus penggunaan penting: konektivitas yang hadir di mana pun (ubiquitous connectivity), manajemen terintegrasi, dan pengembangan layanan baru. Setelah platform digital terintegrasi dengan Video Cloud, IoT, Internet Communications Protocol (ICP), Geographic Information System (GIS), dan beberapa teknologi baru lainnya, klien dapat memanfaatkan platform tersebut untuk merancang, mengembangkan, dan menguji berbagai solusi yang menciptakan kompleks perkantoran yang aman, nyaman, efisien, serta ramah lingkungan.Board Member & Executive Director, SIFMA, dan Head, Workplace Singapore, JLL, G. Segar, berbagi pandangan tentang tren perkembangan smart campus. Menurutnya, pengembangan teknologi telah menghasilkan sejumlah manfaat dalam integrasi sistem. Dia pun menilai bahwa Huawei telah menjadi pemimpin di segmen tersebut. Investasi litbang turut memastikan kemampuan produk dan solusi Huawei untuk menciptakan pengalaman yang lebih baik, didukung fitur-fitur pemantauan yang lebih baik, kanal komunikasi, serta platform data yang menyajikan analisis bermutu tinggi dan dapat ditindaklanjuti.  SIFMA akan terus mencari teknologi baru dan pengembang teknologi, seperti Huawei, bagi anggota-anggotanya dari kalangan perusahaan dan perorangan.

    Ajang APAC Smart Campus Solution Launch 2021 juga mempertemukan berbagai pakar industri dan klien Huawei—termasuk SIFMA, Dalian Hi-Think Computer Technology, dan DTGO, serta pakar-pakar internal dari Huawei pada segmen perusahaan di Asia Pasifik. Mereka bergabung dalam sesi diskusi panel yang dipandu Goh Seh Harn, Salah Satu Pendiri TriVentures Capital. Sesi tersebut mengulas transformasi smart campus pada masa mendatang, dan tren-tren digital. Ketika diskusi berlangsung, Brandon Wu, CTO, Huawei Asia Pacific Enterprise BG, menjelaskan, Solusi Smart Campus menyediakan layanan dan solusi teknis yang mendukung perencanaan kompleks perkantoran, perencanaan TIK, dan desain subsistem. Bersama mitra-mitra ekosistem, dia menilai, Huawei membangun smart campus yang siap memenuhi kebutuhan mendatang bagi para klien. Dari sisi klien, Kittikun Potivanakul, CTO, DTGO, menjelaskan, Solusi Huawei Smart Campus membantu kalangan perusahaan mengintegrasikan layanan digital, sementara, pendekatan yang memprioritaskan pelanggan menggantikan pendekatan fungsional. Setelah layanan cerdas digunakan—seperti Intelligent Operation Center (IOC), perimeter managementvideo-based patrol, dan device management—solusi ini memanfaatkan big data analytic guna mendukung pengambilan keputusan pada jenjang manajemen. Serupa dengan hal tersebut, solusi ini mendukung inovasi bisnis dan, akan, pada masa mendatang, memfasilitasi akses multiperkantoran.

Related posts

Leave a Reply