BPSDM Rancang Pelatihan OP Irigasi Dengan Daftar Komprehensif Masalah

Surabaya (01/08) – Dalam rangka menciptakan pengelolaan irigasi yang mampu membangun hubungan kerjasama yang terkoordinasi antar-instansi maupun organisasi masyarakat, khususnya pengguna air, menetapkan tingkat layanan tertentu yang akan memberikan ukuran kinerja, dan membenarkan biaya dari apa yang dilakukan organisasi, maka Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (BPSDM PUPR) merancang pelatihan dengan daftar komprehensif masalah yang perlu ditangani dalam pembelajaran operasi dan pemeliharaan irigasi yang lebih rinci.

 

Read More

Untuk mencapai itu BPSDM mengadakan pelatihan Operasi dan Pemeliharaan (OP) Irigasi di Balai Diklat BPSDM PUPR Wilayah VI Surabaya, Kamis (01/08).

Sambutan Kepala BPSDM yang dibacakan oleh Kepala Balai Diklat PUPR Wilayah VI Surabaya, Kholidi, menyatakan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian PUPR yang menangani SDA, khususnya irigasi, hendaknya mampu mempersiapkan rencana, khususnya dalam operasi dan pemeliharaan irigasi, dan menangani permasalahan yang terjadi di lapangan. Selain itu aspek manajemen dari pelaksanaan kegiatan OP irigasi juga sangat diperlukan dalam menghadapi stakeholder, baik antar-instansi pemerintah maupun masyarakat pengguna.

 

Tujuan utama penyelenggaraan pelatihan OP irigasi, adalah untuk mengkonfirmasi seberapa besar pemahaman pengetahuan dasar dan keterampilan OP irigasi yang telah dipelajari dalam pelatihan sebelumnya serta mengajarkan lagi hal-hal penting teknis, seperti cara menggunakan pengukur dan juga mengatur ketinggian air.

Nantinya peserta pelatihan tidak hanya mendapat pengetahuan dan keterampilan dasar OP irigasi, tetapi juga meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga kerjasama dengan pemakai air serta kelembagaan yang bisa dipahami melalui kunjungan ke lapangan untuk memperoleh pengetahuan dan bertukar pengalaman tentang cara pembagian air yang tepat pada fasilitas irigasi, sehingga dapat melakukan pekerjaan OP Irigasi yang lebih baik di masa depan.

 

Pelatihan OP Irigasi yang akan berlangsung selama 10 hari (89 jam pelatihan) mulai 1 Agustus hingga 10 Agustus itu diikuti 21 peserta yang nantinya diharapkan mampu dan memiliki kompetensi dalam mengoprasikan dan memelihara sub sektor irigasi.

BPSDM PUPR RI, Lenovo, Vivo, BNI Syariah, Huawei, Bhinneka, Investree, Kemenperin RI, KPPPA RI, Mowilex, Inspirational Video, Motivational Video

Related posts

Leave a Reply