LIPI Gelar Workshop Tentang Material Penyimpan Energi

Tangerang Selatan, 02 Oktober 2017. Penyelenggaraan workshop terkait material penyimpanan energi kali ini merupakan tindak lanjut hasil pertemuan terakhir dari The 45th Meeting of ASEAN Committee on Science and Technology (COST) Sub-Committee on Materials Science and Technology (SCMST) yang diadakan di Siem Reap, Kamboja pada 24 Oktober 2016 silam. Yang mana pada pertemuan tersebut telah disepakati bahwa Indonesia akan mengadakan workshop mengenai baterai lithium.

Indonesia pun diwakili oleh Pusat Penelitian Fisika LIPI sebagai focal point ASEAN COST-SCMST. Sebagai focal point, satuan kerja LIPI ini pun kemudian menyelenggarakan workshop pada saat sekarang. “Workshop ini sangat penting diadakan secara berkala dengan tujuan untuk berbagi pengalaman terkait pengembangan teknologi baterai di kawasan ASEAN serta mengukur tingkat kesiapan teknologi baterai lithium di Indonesia terhadap negara-negara tetangga khususnya di kawasan ASEAN,” kata Bambang Prihandoko, Ketua Kelompok Penelitian Baterai Pusat Penelitian Fisika LIPI.

Bambang melanjutkan, kegiatan tersebut ditujukan untuk membangun jejaring terkait riset dan pengembangan kapasitas peneliti Indonesia di ASEAN terkait baterai lithium. “Workshop ini juga merupakan dorongan awal agar ASEAN ke depan mengembangkan proyek riset bersama dan program beasiswa untuk para peneliti muda. Saat ini kita yang akan mengawali dan nantinya akan digilir ke negara lain yaitu Malaysia kemudian Vietnam,” jelasnya.

Untuk diketahui, Pusat Penelitian Fisika LIPI sekarang ini merupakan Pusat Unggulan Iptek (PUI) material penyimpan energi. Satuan kerja tersebut juga menjadi leader atau garda terdepan dalam bidang penelitian dan pengembangan riset baterai di Indonesia. Tidak hanya itu saja, Pusat Penelitian Fisika LIPI memiliki pula fasilitas terlengkap di Indonesia untuk kebutuhan taraf riset hingga aplikasi semi industri baterai lithium.

Related posts

Leave a Reply