Jakarta (15/12), PT Jasa Marga (Persero) Tbk berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan resmi menggelar Apel Terpadu Jasa Marga Siaga Operasional Natal 2025 dan Tahun Baru (Nataru 2025/2026) sebagai tanda dimulainya program pelayanan bagi pengguna jalan tol selama periode libur panjang akhir tahun. Acara tersebut berlangsung di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, pada Senin (15/12).
Hadir dalam kegiatan tersebut Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Dirjen Hubdat) Kementerian Perhubungan Aan Suhanan, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Agus Suryonugroho, Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono, Direktur Operasi dan Layanan Fitri Wiyanti, Direktur Bisnis Reza Febriano, Direktur Pengembangan Usaha M. Agus Setiawan, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Pramitha Wulanjani, dan Direktur Human Capital & Transformasi Yoga Tri Anggoro dan Plt. Direktur Utama Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana, beserta jajaran Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, Jasa Marga dan Jasa Raharja. Acara ini dimulai dengan Apel Terpadu dan dilanjutkan pengecekan armada operasional sebagai tanda kesiapan menyambut Libur Nataru 2025/2026.
Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono mengatakan moda transportasi darat melalui jalan tol masih menjadi favorit bagi masyarakat untuk melakukan mobilitas. Sehingga momen ini menjadi sebuah kebanggaan dan kehormatan bagi Jasa Marga dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat khususnya pada periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

“Pelaksanaan apel terpadu hari ini menegaskan betapa pentingnya kolaborasi dalam menjalankan tugas kita. Pertama, apel ini mengingatkan bahwa tugas yang kita emban adalah amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Kedua, pelaksanaan tugas ini merupakan wujud kebanggaan, karena tidak semua pihak mendapatkan kepercayaan untuk melayani masyarakat. Ketiga, selain kewajiban dan kebanggaan, pelaksanaan tugas ini juga merupakan kehormatan, kehormatan untuk bertugas secara profesional dan memastikan kehadiran negara dirasakan oleh masyarakat, terutama mengingat jalan tol menjadi salah satu prioritas layanan selama masa Nataru. Oleh karena itu, kita harus melaksanakan tugas dengan baik dan konsisten sesuai harapan,” ujar Rivan.
Pada kesempatan yang sama, Dirjen Hubdat Kementerian Perhubungan Aan Suhanan menyampaikan apresiasi kepada seluruh stakeholder khususnya Jasa Marga atas sinergitas yang baik dalam persiapan operasional Nataru 2025/2026. Aan menilai ada dua isu penting dalam operasional Nataru kali ini yaitu peningkatan pergerakan masyarakat khususnya pada moda transportasi darat dan isu cuaca yang diprediksi akan terjadi hujan dengan intensitas tinggi selama Desember-Januari. Aan optimis semua tantangan yang ada di depan mata dapat dilalui melalui kerja sama yang baik antar stakeholder.
“Saya mengapresiasi kesiapan Jasa Marga dan seluruh stakeholder terkait. Kolaborasi ini menjadi modal penting agar operasi Nataru dapat berjalan aman dan tertib,” kata Aan.
Senada dengan Aan, Kakorlantas Polri Agus Suryonugroho juga mengapresiasi Jasa Marga atas kolaborasi, koordinasi, dan sinergitas yang optimal sebagai kunci keberhasilan kesiapan yang matang dalam menghadapi operasional Nataru 2025/2026.
“Tentunya ini apel yang sangat luar biasa dan saya sampaikan terima kasih kepada Pak Dirut Jasa Marga, kesiapan daripada stakeholder dan para pemangku kepentingan lainnya. Hari ini cukup istimewa semua pasukan, semua peralatan yang berada di jalan tol dihadirkan semuanya. Ini menandakan bahwa kita semua tentunya kompak untuk mempersiapkan operasi Natal dan Tahun Baru. Serta yang paling terpenting dari operasi Natal dan Tahun Baru adalah memastikan bahwa negara hadir secara bersama-sama menjamin rasa aman kepada seluruh warga negara, termasuk juga menjamin dan mewujudkan lalu lintas yang aman, selamat, tertib dan lancar,” ungkap Agus.
Kesiapan Pelayanan Operasional Jasa Marga Siaga Nataru 2025/2026

Menyambut libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru 2025/2026), PT Jasa Marga (Persero) Tbk menegaskan kesiapan operasional seluruh jaringan jalan tol yang dikelola Jasa Marga Group melalui rangkaian langkah strategis yang menitikberatkan pada tiga pilar layanan: keselamatan, kelancaran, dan kenyamanan. Persiapan ini dirancang untuk memastikan masyarakat dapat melakukan perjalanan akhir tahun dengan aman, tenang, dan berkeselamatan.
Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono menjelaskan kesiapan Jasa Marga Group dalam menghadapi lonjakan lalu lintas pada Libur Nataru 2025/2026.
“Pada momen Libur Nataru 2025/2026 ini, Jasa Marga berkomitmen untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kinerja terbaik dengan mengedepankan service excellent kepada masyarakat. Konsistensi dalam memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) di setiap titik hingga optimalisasi teknologi dan pengoperasian ruas tol secara fungsional yang menjadi kunci untuk menjaga kelancaran, kenyamanan dan keselamatan perjalanan pengguna jalan,” ujar Rivan.
Jasa Marga memproyeksikan bahwa total volume kendaraan di empat Gerbang Tol (GT), di antaranya GT Cikampek Utama, GT Kalihurip Utama, GT Ciawi dan GT Cikupa mengalami lonjakan pada periode Libur Nataru 2025/2026, dengan mobilitas keluar Jakarta diperkirakan mencapai 2,9 juta kendaraan selama periode H-7 s.d H+3 (18 Desember 2025 s.d 4 Januari 2026), naik 0,9% dibandingkan tahun lalu, sementara kendaraan yang masuk ke Jakarta diproyeksikan mencapai 2,8 juta selama periode H-7 s.d H+3, naik 1,9% dibanding tahun sebelumnya.
Jasa Marga memprediksi puncak arus mudik terjadi pada Sabtu, 20 Desember 2025 (H-5 Libur Natal) dengan pergerakan masyarakat keluar Jakarta sebanyak 197.948 kendaraan, naik 1% dari tahun lalu, sedangkan puncak arus balik yang jatuh pada Minggu, 4 Januari 2026 (H+3 Libur Tahun Baru) diperkirakan mencapai 196.616 kendaraan, meningkat 1% dari tahun lalu.
Dari sisi keselamatan, Jasa Marga menyiagakan kendaraan layanan seperti derek dan crane untuk mendukung pengelolaan lalu lintas secara optimal. Integrasi teknologi juga diperkuat dengan 36 unit CCTV deteksi insiden untuk mempercepat respons terhadap insiden dan Early Warning System Genangan Air di 14 titik rawan genangan untuk memberikan informasi dini tentang ketinggian permukaan air di suatu wilayah yang terkoneksi dengan Jasamarga Integrated Digitalmap (JID) dan Dynamic Message Sign meminimalkan dampak pada arus lalu lintas. Selain itu, Jasa Marga bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan dan Kepolisian, mendukung pengawasan kendaraan dan pengemudi berada dalam kondisi prima. Jasa Marga juga menyiapkan tim siaga longsor dan genangan sebanyak 77 tim serta 209 unit pompa untuk meminimalkan dampak cuaca buruk terhadap arus lalu lintas.
“Jasa Marga Group siap mengamankan perjalanan masyarakat pada libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) dengan menyiapkan lebih dari 6.000 petugas operasional dan lebih dari 500 kendaraan operasional,” tambah Rivan.
Jasa Marga juga menambah 28 unit kendaraan derek menjadi total 176 unit, 124 unit Mobile Customer Service (MCS), Mobile Crane untuk antisipasi kejadian khusus dari 1 unit menjadi 4 unit serta penambahan perlengkapan untuk percepatan penanganan gangguan kendaraan. Kami juga menambah sarana prasarana lalu lintas seperti penambahan 6.120 buah rubbercone menjadi total 18.555 buah serta penambahan rambu rekayasa lalu lintas. Selain itu terdapat juga 55 unit ambulance dan 101 kendaraan Patroli Jalan Raya (PJR).
Kenyamanan pengguna jalan pun menjadi perhatian utama Jasa Marga melalui optimalisasi 62 rest area (59 operasional dan 3 fungsional) yang dilengkapi dengan fasilitas umum (toilet, ruang laktasi ber-AC, taman lalu lintas, seating area, pedestrian), SPKLU Fast Charging di 56 rest area dari 128 menjadi 172 unit, posko kesehatan di 48 titik dan sistem manajemen rest area yang menyediakan informasi ketersediaan parkir melalui DMS dan aplikasi Travoy. Untuk mendukung kelancaran transaksi, Jasa Marga menambah 470 personil on call serta alat bantu transaksi sebanyak 736 unit mobile reader.
Dalam memperkuat pelayanan berbasis digital, Jasa Marga melakukan penerapan rencana rekayasa lalu lintas sesuai Surat Keputusan Bersama (SKB), dengan mengintegrasikan teknologi melalui aplikasi JID yang bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan dan Kepolisian Daerah untuk pengawasan dan pengaturan lalu lintas. Peningkatan layanan juga didukung dengan penambahan Traffic Counting di jalan tol fungsional dan jalan arteri. Jasa Marga juga mendorong pemanfaatan aplikasi Travoy serta JID untuk memudahkan akses informasi lalu lintas, lokasi rest area, rute perjalanan, dan notifikasi rekayasa lalu lintas.
Untuk menjaga kelancaran perjalanan, Jasa Marga menyiapkan ruas fungsional tanpa tarif Jalan Tol Probolinggo-Situbondo-Banyuwangi (Prosiwangi) Segmen Gending-Paiton sepanjang 24,08 km secara situasional sesuai diskresi Kepolisian. Ruas Tol Prosiwangi Segmen Gending-Paiton direncanakan dibuka 2 arah mulai dari pukul 06.00 WIB hingga 16.00 WIB pada tanggal 20 Desember 2025 s.d 4 Januari 2026.
Selain itu, sebagai stimulus bagi pengguna jalan, diskon tarif tol sebesar 20% berlaku untuk kedua arah dengan perjalanan menerus, yang akan diberlakukan di delapan (8) ruas strategis di Trans Jawa dan Trans Sumatra yang akan diterapkan selama 3 hari (22, 23 dan 31 Desember 2025) mencakup Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Jalan Layang MBZ, Jalan Tol Palimanan-Kanci, Jalan Tol Batang-Semarang, Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C, Jalan Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera), Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT), serta Sulawesi (20 Desember s.d 10 Januari 2026), yaitu di Jalan Tol Manado-Bitung.
Rivan mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk merencanakan perjalanan dengan matang dan mengunduh aplikasi Travoy. Ia menegaskan bahwa Travoy memberikan informasi lalu lintas melalui CCTV real-time, lokasi rest area, fitur Travoy Pay, informasi tarif tol dan fitur menarik lainnya yang sangat berguna sehingga perjalanan dapat berlangsung aman, tenang dan berkeselamatan.
Dengan persiapan yang matang, kolaborasi solid antar berbagai stakeholder serta inovasi layanan dan teknologi, Jasa Marga berkomitmen melayani sepenuh hati agar perjalanan Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 akan berlangsung dengan lancar, aman, tenang dan berkeselamatan bagi seluruh pengguna jalan tol. Informasi lalu lintas terkini dapat diakses melalui One Call Center 14080, aplikasi Travoy, serta kanal media sosial resmi Jasa Marga @official.jasamarga.





