Ragam Kegiatan Menarik Meriahkan Solo di Bulan Maret

Infografis: Instagram @pariwisatasolo

Surakarta – Dalam menyambut bulan suci Ramadhan, kota Surakarta, yang sering disebut Solo, menghidupkan kembali tradisi dan budaya Jawa melalui serangkaian acara yang berlangsung dari 10 Maret hingga 20 April 2024. Warga Solo dan wisatawan akan dimanjakan dengan beragam kegiatan yang terangkum dalam ‘Kalender Mingguan’ yang telah dirilis oleh pemerintah kota.

Kegiatan pertama adalah Kampung Ramadhan yang berlokasi di Balai Kota Surakarta, sebuah inisiatif untuk memperkuat nilai-nilai komunitas dan kerohanian menjelang bulan puasa. Acara ini akan dimulai pada 10 Maret dan berlangsung hingga 20 April, menjanjikan suasana spiritual yang kental dengan berbagai penampilan seni dan kegiatan keagamaan.

Bersamaan dengan itu, Solo Light Festival akan menerangi Balai Kota Surakarta dengan instalasi cahaya yang spektakuler, memberikan pengalaman visual yang menarik bagi pengunjung. Festival ini juga berlangsung dari 10 Maret hingga 20 April, di mana lampu-lampu artistik akan memperindah malam kota Solo.

Di kawasan Sondakan, kegiatan Ringin Jongke Ber-Ramadhan akan mengambil tempat di Halaman Kantor Kelurahan mulai 11 Maret hingga 20 April. Acara ini menghadirkan suasana Ramadhan tradisional dengan berbagai aktivitas keagamaan dan budaya.

Menyambut Hari Teater Dunia, Taman Budaya Jawa Tengah tidak ketinggalan mengadakan serangkaian pertunjukan teater yang berlangsung dari tanggal 11 hingga 15 Maret. Pengunjung akan diperkenalkan dengan beragam karya seni teater dari seluruh penjuru tanah air.

Solo juga akan menyajikan Pentas Seni Kampung Ramadhan di Balai Kota pada tanggal 15 dan 16 Maret, di mana para penampil seni lokal akan mempersembahkan bakat mereka di depan publik.

Untuk penggemar wayang, Wayang Orang Sriwedari akan mempersembahkan pertunjukannya di Gedung Wayang Orang Sriwedari setiap hari Senin hingga Sabtu mulai pukul 18.00 WIB dari tanggal 11 hingga 16 Maret. Sementara itu, kawasan Ngarsopuro akan bertransformasi menjadi pasar malam yang ramai pada tanggal 15 dan 16 Maret melalui Ngarsopuro Night Market yang buka mulai pukul 18.00 WIB.

Kegiatan Solo Is Solo (Street Art Market) akan menambah keceriaan di Koridor Jl. Gatot Subroto pada tanggal yang sama, menampilkan karya seni jalanan dan kreativitas para seniman lokal.

Kekayaan budaya keraton akan dihadirkan melalui Atraksi Prajurit Keraton di Kori Kamandungan Keraton Surakarta pada hari Sabtu, 16 Maret, pukul 16.00 WIB. Terakhir, Gedung Wayang Orang Sriwedari akan menjadi saksi bisu pertunjukan kethoprak pada tanggal 17 Maret pukul 20.00 WIB, yang merupakan salah satu bentuk teater tradisional Jawa.

Bagi warga dan wisatawan yang berencana mengunjungi acara-acara ini, informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui berbagai platform media sosial resmi milik Pemerintah Kota Surakarta. Diharapkan rangkaian acara ini tidak hanya menjadi sarana hiburan dan pelestarian budaya, tetapi juga meningkatkan kebersamaan dan keharmonisan di antara masyarakat Solo dalam menyambut bulan Ramadhan yang penuh berkah.

Untuk informasi detail tentang setiap acara dan pembelian tiket, pengunjung dapat mengakses situs web resmi atau menghubungi penyelenggara melalui akun media sosial @pariwisatasolo pada Instagram, Facebook (Pariwisata Solo), Twitter (@solocity.travel), dan TikTok (@pariwisatasolo).