Program Kemitraan M Cash Membuka Kesempatan bagi Para Pelaku UMKM Mengembangkan Bisnisnya di Era Ekonomi Digital

Jakarta, 5 Desember 2017 – PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) meluncurkan “Program Kemitraan       M CASH”, suatu program yang membuka kesempatan bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk memasaran produk-produk digital di lokasi usaha mereka dengan menggunakan perangkat teknologi berupa kios digital MCAS. Program kemitraan ini bertujuan untuk memperkaya ragam layanan dan produk yang ditawarkan oleh para pelaku usaha UMKM sehingga mereka dapat ikut menikmati pertumbuhan bisnis digital dan e-commerce yang kini tengah berkembang pesat di Indonesia. Program kemitraan ini juga merupakan salah satu bentuk strategi usaha MCAS untuk menghantarkan Perseroan menjadi ‘Digital Distribution Champion’ dan memantapkan peranannya dalam memajukan industri UMKM Indonesia.

MCAS menawarkan dua paket kemitraan, yaitu “Paket Kios Mini” dan “Paket Kios Grosir”. Melalui program kemitraan ini, Mitra M CASH dapat memasarkan produk digital di lokasi usaha masing-masing. Beberapa produk digital yang ditawarkan adalah voucher elektronik, PLN, multifinance, TV berbayar, tiket transportasi dan berbagai e-vouchers hiburan, wahana atraksi, permainan dan restoran. Fitur unik yang dimiliki oleh kios digital MCAS adalah kemampuannya untuk mengeluarkan dan memasarkan kartu fisik, seperti kartu perdana telco (starter pack), kartu e-toll dan gift card.

Martin Suharlie, Direktur Utama MCAS, berujar, “Di era serba digital seperti sekarang, segala sesuatu berubah dengan sangat cepat. Untuk itu, dunia usaha dituntut untuk terus melakukan inovasi tanpa henti. Tidak dapat dipungkiri bahwa kontribusi UMKM terhadap perekenomian Indonesia sangat besar, mencapai 60,3% dari PDB (Produk Domestik Bruto) pada tahun 2016, menurut Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. Kami memandang Program Kemitraan M CASH sebagai salah satu bentuk inovasi yang dapat memperkuat daya saing para pelaku usaha UMKM agar dapat lebih berkembang dan terus relevan dengan perkembangan selera pasar”.

Baca juga  Achmad Zulkarnain: Keterbatasan Tidak Menghalangi Saya Mempelajari Fotografi

Mohammad Anis Yunianto, Direktur MCAS, menegaskan “Pelaku usaha UMKM yang tertarik untuk bergabung dalam program kemitraan ini dapat langsung menghubungi Master Mitra M CASH yang tersebar di berbagai kota besar di Indonesia. Nantinya, Mitra M CASH akan diperkenalkan dengan Master Mitra M CASH di wilayahnya untuk mendapatkan pelatihan-pelatihan yang diperlukan untuk menjalani program kemitraan ini dengan sukses dan mampu memberikan dampak ekonomi yang cukup besar bagi keberlangsungan usaha mereka. Paket Kios Mini, dilengkapi dengan 1 slot card dispenser berkapasitas 200 kartu, ditawarkan dengan harga Rp30 juta. Adapun Paket Kios Grosir, dilengkapi dengan 4 slot card dispenser dengan kapasitas 200 kartu per slot, ditawarkan dengan harga Rp75 juta. Untuk pembiayaan, saat ini MCAS menggandeng PT Bank Permata Tbk (“PermataBank”) sebagai partner perbankan. Hanya dengan modal awal Rp 2,5 juta, Anda bisa memulai bisnis kios digital ini ”.

Sementara itu Bianto Surodjo – Direktur Retail Banking PermataBank mengatakan, “Program Kemitraan M Cash ini sejalan dengan visi PermataBank untuk menjadi pelopor dalam memberikan solusi finansial yang inovatif bagi masyarakat Indonesia. Dengan tingkat bunga pinjaman yang sangat kompetitif yaitu sebesar 9,0% p.a melalui skema Kredit Usaha Rakyat (KUR) PermataBank yang menarik dan pembayarannya dapat dicicil hingga 3 tahun, kami yakin program kemitraan PermataBank dengan MCAS dan para pelaku usaha UMKM ini akan memberikan dampak finansial yang besar bagi perkembangan ekonomi nasional ke depannya. Oleh karena itu, kami akan terus menjajaki semua potensi sinergi dengan banyak mitra untuk mengoptimalkan fungsi intermediari PermataBank ke para pelaku usaha”.

Baca juga  Inovasi Sebagai Kunci Kesukesan Bisnis Mobile Phone Huawei

Selain meluncurkan program kemitraan untuk kios digital, MCAS juga berencana melakukan ekspansi

bisnis bekerja sama dengan PT Pos Indonesia (Persero) (“POS”) dalam menyediakan layanan digital box/locker yang akan dimulai di tahun 2018. Charles Sitorus, Direktur Informasi dan Teknologi POS menjelaskan, “Dengan dikembangkannya layanan digital box, POS diharapkan lebih mampu memberikan layanan pengiriman yang lebih cepat dan efisien. Para konsumen pun akan lebih dimudahkan karena ke depannya, layanan digital box ini akan tersedia tidak hanya di kantor-kantor POS (58.700 titik layanan dan 4.700 kantor pos online), namun juga di berbagai macam lokasi yang lebih dekat dan mudah ditemukan. Digital box ini juga memiliki fleksibilitas untuk dikembangkan menjadi tempat penitipan di berbagai tempat umum seperti di pusat-pusat perbelanjaan. Oleh karena itu, melihat besarnya potensi yang dimiliki, POS memandang layanan digital box sebagai salah satu bentuk inovasi strategis dalam mengadopsi perkembangan era digital di Indonesia dan memperkuat jaringan serta layanan Perseroan ke depannya.”

Profil PT M Cash Integrasi Tbk

PT M Cash Integrasi Tbk (“MCAS”) adalah perusahaan distribusi digital yang menyediakan lifestyle platform, dikembangkan untuk mempermudah kehidupan sehari-hari dan membantu masyarakat Indonesia dalam melakukan transformasi, dari gaya hidup konvensional menjadi digital. MCAS menggunakan model bisnis yang terintegrasi untuk memaksimalkan nilai melalui platform O2O (online to offline), aplikasi, dan sustainable IoT dengan teknologi terdepan untuk meningkatkan bisnis para mitra usaha dan menyediakan kenyamanan bagi para pengguna. MCAS mendistribusikan berbagai produk digital, seperti top up, multi-billers, travel bookings, e-ticket, dan voucher digital lainnya, lewat empat channel utama: kios digital, jaringan wholesale, kasir dan app/chatbots.

Baca juga  Pelatihan dan Sertifikasi Jabatan Kerja Komisioning IPA Tingkatkan Kompetensi ASN BPPSPAM

Profil PT Bank Permata Tbk

PT Bank Permata Tbk (“PermataBank”) telah berkembang menjadi sebuah bank swasta utama yang menawarkan produk dan jasa inovatif serta komprehensif terutama disisi delivery channel-nya termasuk Internet Banking dan Mobile Banking. PermataBank memiliki visi menjadi Pelopor dalam memberikan solusi finansial yang inovatif. Melayani sekitar 2 juta nasabah di 62 kota di Indonesia, PermataBank memiliki 327 kantor cabang, 18 cabang bergerak (Mobile Branch), tiga payment point, 982 ATM dengan akses di lebih dari 100.000 ATM (VisaPlus, Visa Electron, MasterCard, Alto, ATM Bersama dan ATM Prima) dan jutaan ATM di seluruh dunia yang terhubung dengan jaringan Visa, Mastercard, Cirrus (data per September 2017). Pengakuan terkini atas pencapaian PermataBank adalah “Excellent Service Experience Award 2016” kategori Regular Banking dan Sharia Banking dari Majalah Service Excellence dan Carre CCSL, Contact Center Service Excellence Award (CCSA) 2016, Exceptional Grade untuk kategori Regular Banking-Sharia Banking-Priority Banking; “Best Business Model Execution” dari The Asian Banker Indonesia Country Awards.