Desa Wisata Tebara, Permata Budaya Nusa Tenggara Timur yang Memikat

Desa Wisata Tebara atau Desa Wisata Kampung Prai Ijing di Nusa Tenggara Timur yang masuk 75 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023. KEMENPAREKRAF

Seremonia.id – Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terus mengukir prestasi sebagai destinasi wisata yang memukau, tidak hanya dari segi keindahan alamnya, tetapi juga dari kekayaan budaya yang begitu kuat. Meskipun Labuan Bajo dan Taman Nasional Komodo telah mendunia, keindahan NTT juga tersimpan dalam desa wisata yang sarat dengan kearifan lokal, salah satunya adalah Desa Wisata Tebara di Sumba Barat.

Desa Wisata Tebara, yang terletak di Kecamatan Kota Waikabubak, ibu kota Kabupaten Sumba Barat, adalah salah satu dari 75 desa wisata yang diakui dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023. Desa ini menjadi perwakilan gemilang dari NTT dalam arena pariwisata.

Ketika Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Tebara pada Agustus lalu, beliau tak bisa menyembunyikan kekagumannya terhadap keberagaman adat dan budaya yang masih sangat melekat di desa ini. “Desa ini memiliki basis budaya, adat istiadat, dan bahasa setempat yang kuat. Dan, mereka memegang teguh, bahkan melestarikannya,” ujar Sandiaga Uno.

Baca juga  Pemerintah Harus Beri Atensi kepada Para Relawan RHL Untia

Keunikan Desa Wisata Tebara terpancar dalam kampung adat tradisional dengan rumah adat beratap menara yang menjulang tinggi ke langit, dibagi menjadi tiga tingkat. Mereka membangun rumah adat yang kokoh di atas perbukitan yang tinggi, menghadirkan panorama yang memukau bagi pengunjung.

Selain itu, desa ini juga memiliki warisan budaya megalitikum yang tak ternilai. Peninggalan bersejarah seperti batu kubur besar dan sarkofagus menjadi bukti nyata kekayaan budaya Desa Wisata Tebara. Konsep batu kubur megalitikum sendiri melambangkan perahu yang berlayar ke dunia arwah.

Tak hanya keindahan budaya, kuliner Desa Tebara juga layak dicicipi. Salah satu hidangan khasnya adalah “ro’o luwa,” sejenis bubur dengan bahan utama ubi jalar atau daun singkong. Kuliner lainnya, seperti “rumpu tampe,” yang terbuat dari daun pepaya dan sering ditumis bersama dengan bunga pepaya muda, daun singkong, atau jantung pisang, menawarkan cita rasa unik.

Baca juga  Pemimpin ASEAN Terkesima dengan Keindahan Alam Labuan Bajo

Akses menuju Desa Wisata Tebara, Waikabubak, Sumba Barat, sangatlah mudah. Wisatawan dapat menggunakan transportasi udara dengan Bandara Umbu Mehang Kunda, Waingapu, atau Bandara Tambolaka, Waikabubak, Sumba Barat. Untuk akomodasi, berbagai pilihan hotel kelas menengah hingga kelas melati, serta losmen atau homestay, tersedia di Waikabubak.

Tidak ada alasan untuk melewatkan pengalaman tak terlupakan di Pulau Sumba, khususnya di Desa Wisata Tebara. Sambutlah pesona budaya Nusa Tenggara Timur yang memikat dan keindahan alamnya yang menakjubkan. Yuk, rencanakan perjalanan Anda ke NTT sekarang juga!