ITDC Bermitra dengan PT Paloma Shopway untuk Membangun Proyek Blockchain Milik SilkChain

JAKARTA, 18 April 2018 – International Trade Digitalization Commission (ITDC) telah bermitra dengan PT Paloma Shopway untuk menjalankan kegiatan komersial terkait dengan proyek blockchain milik SilkChain di Indonesia. Nota kesepahaman (MOU) diteken Irene Liu, Vice President, DinoRiver (OSell World), yang juga menjadi pendiri lembaga ITDC dan Djunaidi Lie, CEO, PT Paloma Shopway (Paloma). Bersamaan dengan itu, Djunaidi Lie telah bergabung dengan tim manajemen ITDC sebagai Vice President.

Berdiri pada 2007, Paloma merupakan perusahaan yang mendistribusikan katalog belanja perlengkapan rumah yang terbesar di Indonesia. Paloma memiliki 340.000 anggota dan 100.000 drop shippers. Bisnis utama Paloma meliputi hampir 20 kategori, seperti: busana, koper, sepatu, perangkat dan dekorasi rumah. Dengan menampilkan berbagai produk di situs internet, aplikasi, sejumlah majalah produk yang diterbitkan secara berkala dan gerai-gerai luring (offline) serta menjual produk lewat telepon, Paloma membukukan omzet tahunan yang mencapai ratusan juta dolar.

Baca juga  “Journey to success is not a sprint, it’s marathon!”

Paloma diakuisisi oleh Grup Salim pada Oktober 2016. Salim Group, berdiri pada 1972, merupakan konglomerat terbesar di Indonesia. Total nilai pasar dari sejumlah perusahaan mereka yang tercatat di bursa efek mencapai $16,91 miliar.

Dalam kerja sama ini, Paloma akan memperkenalkan berbagai pengguna dan pengembang baru serta penyedia jasa pada platformnya kepada komunitas SilkChain serta mengajak para penggunanya untuk memakai beragam layanan SilkChain. Paloma akan memberi dukungan peluncuran sejumlah aplikasi di Indonesia untuk mengembangkan berbagai aplikasi dan layanan bisnis terbaru berdasarkan teknologi SilkChain.

SilkChain menggunakan blockchain berdasarkan mekanisme motivasi untuk berbagai format bisnis Paloma. Kedua pihak akan beroperasi dalam kerja sama proyek atau membentuk usaha patungan. SilkChain akan menyediakan dukungan teknis dalam proyek ini, membangun platform mendasar untuk smart contracts dan pengembangan berbagai jenis Aplikasi.

Baca juga  Canon Image Square ke-20 Hadir di Kota Semarang

Kerja sama ini bertujuan mempromosikan penggunaan SilkChain bagi penduduk lokal dan meningkatkan pengembangan digitalisasi perdagangan di Asia. SilkChain bertekad mewujudkan sistem global yang lebih adil dan bebas dalam era digital.

Tentang ITDC

International Trade Digitalization Commission (ITDC) berdiri di Singapura pada 2017, dengan visi menuntaskan berbagai kendala serius dalam perdagangan internasional, serta mewujudkan sistem perdagangan global yang lebih adil dan bebas dalam era digital. ITDC telah membentuk Foundation of International Trade Digitalization, sebuah lembaga yang bertekad menciptakan kawasan perdagangan bebas digital dan mendunia yang terdesentralisasi.

Tentang SilkChain

SilkChain, dikembangkan oleh ITDC, merupakan proyek blockchain pertama di dunia yang ingin meningkatkan perdagangan internasional. Proyek ini telah menghimpun sejumlah grup bisnis terkemuka dunia; perusahaan perdagangan; perusahaan e-commerce; dan logistik, berbagai perusahaan warehousing dan keuangan dari seluruh penjuru dunia. SilkChain bervisi mewujudkan “Kawasan Perdagangan Bebas Blockchain”. Menjadikan Jalur Sutra sebagai model, ITDC menamai jaringan digital ini SilkChain.