Seremonia.id – Solo International Performing Arts (SIPA) akan kembali menggelar festival seni tahunan mereka di Benteng Vastenburg, Solo, Jawa Tengah. Acara ini direncanakan berlangsung mulai tanggal 31 Agustus hingga 2 September 2023 mendatang. Tahun ini, SIPA mengusung tema “Say All with Arts” yang bertujuan untuk menggelorakan semangat keindahan seni dalam kehidupan.
Menurut panitia penyelenggara, tema “Say All with Arts” dipilih sebagai respons terhadap kehilangan keindahan dalam dunia saat ini, seperti harmoni dan toleransi. Dalam situasi tersebut, seni dianggap memiliki peran penting untuk mengembalikan keindahan tersebut. Seni dianggap sebagai pusat keindahan, dan dengan mengungkapkannya melalui berbagai bentuk seni, diharapkan kehidupan tidak kehilangan keindahannya.
SIPA 2023 juga mengumumkan bahwa mereka telah menggandeng Wirastuti Susilaningtyas, atau yang lebih dikenal sebagai “Mbak Tutut,” sebagai maskot tahun ini. Mbak Tutut merupakan seorang wanita kelahiran Kota Bengawan pada tanggal 20 Mei 1983. Sejak usia 9 tahun, Mbak Tutut telah aktif terlibat dalam dunia kesenian, khususnya tari, melalui keikutsertaannya di sanggar tari Soeryo Soemirat Puro Mangkunegaran. Selain itu, dia juga telah menciptakan karya-karya seni tari dan menjadi anggota grup musik pop indie Handarbeni. Keahlian Mbak Tutut sebagai koreografer, penari, dan musisi membuatnya menjadi pilihan yang tepat sebagai maskot SIPA 2023, karena diharapkan dapat memperkenalkan festival ini kepada masyarakat luas dan menjadikannya sebagai aset kota Solo yang patut dibanggakan.
Panggung utama SIPA 2023 akan dimeriahkan oleh berbagai komunitas dan sanggar seni, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Beberapa kota besar di Indonesia seperti Riau, Medan, Yogyakarta, Solo, Banjarmasin, Bandung, Kendari, Kupang, Medan, dan Kalimantan Tengah akan diwakili oleh para seniman dalam negeri. Selain itu, lima kelompok seni dari luar negeri juga akan turut berpartisipasi dalam acara ini, antara lain dari Korea Selatan, Malaysia, Singapura, Lithuania, dan Belanda. Mereka semua akan memberikan penampilan yang memukau dan beragam dalam menyuguhkan seni mereka kepada para penonton.
Dengan kolaborasi antara seniman dalam negeri dan luar negeri, SIPA 2023 diharapkan akan menjadi ajang yang memperkaya kehidupan seni di Indonesia. Festival ini tidak hanya menampilkan pertunjukan yang menghibur, tetapi juga memberikan ruang bagi pertukaran budaya antara para seniman dan penonton. Selain itu, SIPA 2023 diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata budaya yang menarik bagi masyarakat lokal maupun wisatawan dari berbagai daerah.
SIPA 2023 akan menjadi momen yang dinantikan oleh pecinta seni di seluruh Indonesia. Dengan tema yang kuat dan kehadiran para seniman berbakat, festival ini diharapkan dapat menunjukkan keindahan seni serta memberikan inspirasi dan semangat baru bagi semua orang yang terlibat. Jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati rangkaian acara menarik di Solo International Performing Arts 2023 yang akan memukau dan menginspirasi Anda.
