J A K A R T A – 11 Maret 2023 – Lion Air (kode penerbangan JT) member of Lion Air Group secara bertahap senantiasa mengembangkan jaringan penerbangan dari dan menuju 15 bandar udara utama (main hub) di Indonesia tengah dan timur yang dikelola Angkasa Pura I, yaitu Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandar Udara Juanda Surabaya, Bandar Udara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, Bandar Udara Frans Kaisiepo Biak, Bandar Udara Sam Ratulangi Manado, Bandar Udara Syamsudin Noor Banjarmasin, Bandar Udara Ahmad Yani Semarang, Bandar Udara Adisutjipto Yogyakarta, Bandar Udara Internasional Yogyakarta di Kulonprogo, Bandar Udara Adi Soemarmo Surakarta, Bandar Udara Internasional Lombok Praya, Bandar Udara Pattimura Ambon, Bandar Udara El Tari Kupang dan Bandar Udara Sentani Jayapura.
Layanan Lion Air di 15 bandar udara tersebut, saat ini telah tercapai dengan dibutktikan atas penghargaan oleh PT Angkasa Pura I selaku pengelola bandar udara diberikan kepada Lion Air sebagai kategori maskapai domestik terbaik pertama yang memiliki kinerja dalam mengoperasikan rute-rute yang menghubungkan dari dan menuju 15 kota. Award diterima oleh Pelaksana Tugas Direktur Utama Lion Air, Capt. Wamildan Tsani Panjaitan dari Direktur Komersial dan Layanan PT Angkasa Pura I Dendi T. Danianto dalam “Airlines Gathering 2023” sebagai upaya memperkuat sinergi dan kerja sama dengan maskapai penerbangan selaku mitra kerja.
Komitmen Lion Air dalam mengoperasikan rute-rute di jaringan 15 bandar udara dengan kota-kota lain di Indonesia dan di seluruh dunia dengan standar keselamatan yang tinggi. Apresiasi tersebut menjadi salah satu pencapaian Lion Air Group dalam mengembangkan kualitas layanan sejalan memberikan pengalaman penerbangan yang luar biasa bagi para penumpang.
Lion Air Group telah mengoperasikan penerbangan ke 15 bandar udara dimaksud selama bertahun-tahun (selama 22 tahun) dan telah menjalin kemitraan dengan Angkasa Pura I, pengelola bandar udara, stakeholder penerbangan serta pelaku perjalanan wisata di masing-masing kota (wilayah) untuk memberikan layanan terbaik bagi para penumpang.
Lion Air telah memperkenalkan rute-rute baru dan eksisting, yang dilayani secara bertahap dengan penerbangan langsung dan saling terkoneksi ke kota-kota tujuan favorit pilihan pebisnis dan wisatawan menuju jaringan global: di Indonesia, Singapura, Malaysia, India, Nepal, Bangladesh, Pakistan, Jepang, Tiongkok, Australia, Arab Saudi dan lainnya.
Penerbangan yang sudah ada ke lebih dari 200 kota tujuan, konsep Lion Air ini memiliki beberapa keuntungan bagi wisatawan dan pebisnis, antara lain:
Pertama, kemudahan aksesibilitas sehingga memungkinkan pebisnis dan wisatawan untuk mencapai 15 kota utama melalui 15 bandar udara dengan lebih cepat dan lebih mudah.
Kedua, waktu perjalanan yang lebih efektif, sehingga dapat menghemat waktu dan mengurangi kelelahan dalam perjalanan.
Ketiga, saling terkoneksi, pebisnis dan wisatawan dapat memilih waktu kedatangan yang sesuai dengan kebutuhan mereka, sehingga dapat menghemat biaya transportasi di masing-masing destinasi.
Keempat, kemudahan dalam merencanakan perjalanan dengan lebih mudah dan lebih teratur.
Kelima, keterhubungan menuju rute lainnya, Lion Air dapat menawarkan rute yang lebih luas dan memudahkan para pelancong untuk bepergian ke tujuan lainnya dari dan menuju 15 kota di 15 bandar udara. Hal ini dapat membuka kesempatan baru bagi para pelancong untuk menjelajahi tempat-tempat lain di Indonesia atau di luar negeri.
Keenam, kepatuhan pada keselamatan penerbangan dengan tetap memastikan bahwa seluruh prosedur dan standar keselamatan diterapkan secara ketat di setiap penerbangan.
Lion Air berterima kasih kepada para penumpang yang telah mempercayakan perjalanan ucara selama ini serta kontribusi yang telah diberikan dengan memberikan masukan yang sangat berharga kepada Lion Air untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
Lion Air mengucapkan terima kasih, apresiasi dan mendukung kegiatan “Airlines Gathering 2023” yang bertujuan dalam strategi peningkatan trafik angkutan udara pada 2023, mengembangkan dan mengoptimalkan potensi konektivitas rute penerbangan, mengembangkan rute eksisting dan peluang membuka rute baru.