Seremonia.id – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) akan mengadakan Malam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023, pada hari Minggu 27 Agustus 2023. Ajang prestisius ini memberikan penghargaan kepada desa wisata yang memenuhi kriteria penilaian dari Kemenparekraf/Baparekraf. Dalam upaya untuk merangsang perekonomian Indonesia, ADWI 2023 bukan hanya sebuah kompetisi, melainkan juga sebuah langkah ke depan untuk menggerakkan pariwisata dan ekonomi kreatif di negara ini.
Dengan tagline “A Tribute from Indonesia to the World,” ADWI 2023 diharapkan akan menjadi momentum penting dalam mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. Tujuannya adalah untuk mengangkat derajat desa-desa di Indonesia menjadi destinasi wisata yang tidak hanya memiliki standar dunia, tetapi juga daya saing global yang berkelanjutan.
Sisi menarik dari ADWI 2023 adalah perannya sebagai daya tarik baru bagi pariwisata Indonesia. Diharapkan bahwa ini akan memberikan dorongan signifikan terhadap ekonomi desa-desa yang terlibat, sambil merangsang kolaborasi antara berbagai unsur pentahelix, termasuk akademisi, pelaku bisnis, komunitas, pemerintah, dan media, demi kemajuan desa wisata.
Penilaian dalam ADWI 2023 terdiri dari lima kriteria utama yang harus dipenuhi oleh semua peserta agar bisa dinominasikan sebagai Desa Wisata Terbaik di Indonesia. Pertama, desa wisata harus memiliki daya tarik wisata yang unik dan otentik, baik berupa keindahan alam, karya seni buatan manusia, maupun warisan budaya.
Selanjutnya, penilaian melibatkan peningkatan standar kualitas pelayanan homestay dengan tetap mempertahankan budaya lokal. Aspek lainnya adalah kualitas toilet yang memenuhi standar kenyamanan bagi para wisatawan yang berkunjung.
Kriteria penilaian ketiga melibatkan percepatan transformasi digital dan kreativitas dalam menciptakan konten digital untuk mempromosikan desa wisata. Sedangkan, kriteria keempat mempertimbangkan kemampuan desa wisata dalam menghasilkan produk suvenir yang kreatif, seperti kuliner, fesyen, dan kriya berbasis kearifan lokal.
Satu lagi kategori penilaian yang signifikan adalah struktur dan kelembagaan desa wisata, serta kepatuhan terhadap standar CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability) berstandar nasional. Dengan hal ini, desa wisata diharapkan memiliki fondasi hukum yang kuat, pengelolaan berkelanjutan, manajemen risiko yang efektif, dan komitmen terhadap kebersihan, kesehatan, keamanan, serta keberlanjutan lingkungan.
Dengan banyaknya desa wisata yang ambil bagian dalam ADWI 2023, ini akan memberikan banyak opsi bagi wisatawan, baik dari dalam negeri maupun mancanegara, yang ingin merasakan langsung kearifan lokal yang dimiliki oleh setiap desa wisata. Sehingga, tujuan untuk mencapai jumlah 7,4 juta wisatawan mancanegara dan menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru di Indonesia dapat tercapai.
Tidak ketinggalan, Malam Anugerah Desa Wisata Indonesia akan ditayangkan secara langsung melalui platform YouTube Kemenparekraf RI atau langsung disaksikan melalui link berikut: youtube.com/live/Malam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023. Acara ini akan berlangsung di Taman Mini Indonesia Indah, dan akan dipandu oleh Raffi Ahmad dan Ayu Dewi bersama Mas Menteri Sandiaga Uno.
Acara ini akan semakin meriah dengan penampilan istimewa dari beberapa band dan musisi ternama Indonesia, seperti Titi DJ, Evi Masamba, Wali, Betrand Putra Onsu, Ghea Indrawari, dan Maria Calista. Para tokoh terkemuka seperti Top 3 Puteri Indonesia, Atta Halilintar, Thariq Halilintar, Adinda Cresheilla, Arif Brata, dan Lyia TM juga turut serta dalam meramaikan acara ini.
ADWI 2023 tidak hanya sekadar sebuah ajang penghargaan, tetapi juga sebuah perwujudan apresiasi dari Indonesia kepada dunia. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan desa wisata berkelas dunia akan menjadi kenyataan yang membanggakan bagi Indonesia. Mari bersama-sama mewujudkan visi ini untuk kemajuan negara dan pariwisata Indonesia!