Surakarta, 10 Juli 2025 – Pemerintah Kota Surakarta akan menggelar puncak acara Solo Batik Carnival ke-16 pada Sabtu, 12 Juli 2025. Acara bertajuk Grand Carnival ini akan berlangsung di sepanjang Jalan Bhayangkara hingga kawasan Balaikota Surakarta, mulai pukul 15.00 WIB hingga selesai.

Tema Perpaduan Budaya Regional
Tahun ini, Grand Carnival mengusung tema “Samuhita: Subosukowonosraten”, sebuah gagasan yang menyoroti harmoni antarwilayah di kawasan eks-Karesidenan Surakarta. Nama tema ini merujuk pada gabungan enam kabupaten: Sukoharjo, Boyolali, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, dan Klaten. Melalui tema ini, penyelenggara ingin menampilkan kesatuan dalam keberagaman budaya lokal melalui gerak kreatif yang dikemas dalam parade seni.
Penampilan Kostum dan Koreografi Kolosal
Seperti tahun-tahun sebelumnya, Grand Carnival akan diramaikan oleh parade kostum dari para devile—peserta karnaval yang mengenakan kostum tematik bertema batik dan budaya daerah. Selain itu, penonton juga akan disuguhi koreografi kolosal serta pertunjukan flashmob yang melibatkan berbagai kelompok seni.
Setiap elemen dalam parade dirancang untuk menonjolkan kekayaan seni rupa, gerak tari, dan ekspresi budaya dari masing-masing daerah yang terlibat. Kegiatan ini sekaligus menjadi ruang ekspresi kolektif bagi seniman lokal yang tergabung dalam komunitas dan sanggar di wilayah Surakarta dan sekitarnya.
Penutupan Rangkaian Kegiatan SBC 16
Grand Carnival ini menjadi penutup dari seluruh rangkaian kegiatan Solo Batik Carnival 16, yang sebelumnya telah diisi dengan berbagai lomba, pameran, dan workshop bertema batik. Sebagai acara puncak, karnaval ini diperkirakan akan menarik ribuan pengunjung, termasuk wisatawan domestik dan mancanegara yang tertarik pada kekayaan tradisi dan kreativitas masyarakat Solo.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Solo Batik Carnival 16 dan jadwal kegiatan lainnya, masyarakat dapat mengunjungi akun resmi media sosial @solobatikcarnival atau laman web Pemkot Surakarta.





