JAKARTA – Dalam rangka merayakan HUT Kementerian BUMN dan perusahaan-perusahaan BUMN yang berulang tahun pada bulan Maret-April 2018 akan menggelar kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial kepada masyarakat dan perbaikan sarana prasarana rumah dan fasilitas umum warga di sekitar kawasan proyek kereta cepat Walini, Bandung Barat, Jawa Barat.
Acara ini akan digelar pada 21 Maret 2018 dengan mengangkat tema “One Nation, One Vision, One Family to Excellent” yang dihadiri Menteri BUMN Rini Soemarno beserta pejabat Kementerian BUMN serta 150 Dirut dan Direksi BUMN yang merayakan ulang tahun pada bulan Maret-April 2018.
SVP Corporate Secretary Holding Perkebunan Nusantara Adi Santoso menjelaskan kegiatan HUT BUMN dan pembagian CSR yang lokasinya terletak di kawasan lahan perkebunan milik PTPN VIII tersebut ingin meningkatkan jiwa sosial dengan berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan serta membangun sinergitas dan memperkuat kolaborasi insan BUMN.
“Kegiatan ini merupakan rangkaian HUT Bersama Kementerian BUMN dan BUMN pada bulan Maret-April 2018. Tujuan kegiatan dan sasaran kegiatan ini untuk berbagi kepada masyarakat dalam kegiatan sosial dan meningkatkan sinergi dan mempererat komunikasi insan BUMN,” kata Adi dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Rabu (21/3).
Dalam misinya Hadir untuk Negeri di Walini, Bandung Barat, 22 BUMN akan memberikan bantuan CSR di berbagai bidang. Bantuan yang cukup strategis antara lain membangun taman baca untuk sekolah, memberikan cash of work untuk masyarakat sekitar Walini dalam pembangunan saluran air, perataan jalan dan infrastruktur dasar lainnya. Selain itu, melakukan peninjauan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung bersama Menteri BUMN dan jajarannya.
Adapun sebanyak 22 perusahaan BUMN yang terlibat dalam kegiatan CSR bersama ini merupakan entitas milik negara yang berulang tahun pada periode Februari-April 2017.
Perusahaan-perusahaan tersebut antara lain Holding Perkebunan Nusantara, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Hutama Karya (Persero), PT Adhi Karya (Persero), PT Telkom Indonesia Tbk, PT Taspen (Persero), PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Nindya Karya, PT Pelni (Persero), PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero), PT Istaka Karya, PT Pegadaian, PT Pertamina (Persero), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PTPN VIII, PT Bank BTN Tbk, Pindad, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), PT Bank BNI (Persero) Tbk, PT Bank BRI (Persero) Tbk, Perum Perhutani, serta Askrindo dengan total bantuan CSR senilai Rp 3,6 miliar.