Hitachi Vantara Ciptakan Daya Saing bagi Enterprise yang Bertransformasi

Jakarta, Indonesia – [27 Februari 2020] – Hitachi Vantara, perusahaan subsidiari yang
sepenuhnya dimiliki oleh Hitachi, Ltd. (TSE: 6501), hari ini mengumumkan bergabung
dengan Hitachi Consulting sebagai satu perusahaan agar dapat menciptakan solusi
infrastruktur dan solusi digital baru yang mumpuni dengan daya saing tinggi.
Hitachi Vantara bertujuan untuk menjadi mitra inovasi digital pilihan dunia dengan cara
mengeluarkan segala potensi dari data yang dapat bermanfaat bagi para pelanggan,
meningkatkan kualitas hidup manusia dan membangun masyarakat yang
berkesinambungan. Hitachi Vantara akan menghadirkan daya saing tinggi ke dalam
domain digital yang paling utama – data center, data operations dan enterprise digital
transformation.

Hitachi Vantara menggabungkan solusi digital dan keahlian industri vertical dengan jasa
konsultasi terbaik dari Hitachi Consulting dengan keahlian domain IT dari Hitachi Vantara.
Ke depannya, perusahaan yang terintegrasi ini akan membantu pelanggan untuk
mengembangkan strategi dan solusi digital praktis yang skalanya dapat ditingkatkan,
sehingga mampu mentransformasi proses operasional, meningkatkan pengalaman
pelanggan, dan menciptakan model bisnis baru yang dapat memotori inovasi dan
pertumbuhan.

Sebagai salah satu contoh, misi dari Hitachi Vantara dengan penggabungan dari 2
perusahaan ini akan menawarkan praktik holistic industry manufaktur sebagai salah satu
dari praktik industri vertical. Praktik manufaktur akan mengintegrasikan metodologi
konsultasi untuk menjawab isu terkait kualitas, customization, kesinambungan dan model
bisnis baru melalui solusi berbasis data seperti Lumada Manufacturing Insights dari
Hitachi Vantara, yang notabene mengintegrasikan silo data manufaktur dan menerapkan
kecerdasan artifisial dan pembelajaran mesin untuk mengevaluasi dan meningkatkan
efektivitas peralatan secara keseluruhan (overall equipment effectiveness – OEE).
“Berbagai macam data dan teknologi mengganggu enterprise dan industri di dunia,”
ungkap Toshiaki Tokunaga, chief executive officer dan chairman of the board,
Hitachi Vantara. “Melalui integrasi dengan Hitachi Consulting, Hitachi Vantara akan
dilengkapi dengan kemampuan unik yang diperlukan oleh pelanggan kami dalam
memandu mereka di dalam perjalanan transformasi digital mereka. Kami akan menjadi
perusahaan yang membantu pelanggan dalam melakukan proses transformasi digital
mereka.”

Baca juga  Aviary Bintaro Bersama Spectrum Sinergi Mempersembahkan "Leaves Of Light" Menyambut Datangnya Kebahagiaan Natal

Organisasi di seluruh dunia menghadapi tantangan untuk mencerna insight dan
menciptakan daya saing dari begitu banyaknya data yang dihasilkan oleh SDM, proses
dan mesin. Pada saat yang bersamaan, perkembangan teknologi yang pesat dan
arsitektur menjadi tantangan perusahaan, seperti kecerdasan artifisial dan IoT. Meskipun
sebagian besar tren dan teknologi ini bukan hal baru, MIT Sloan Management Review
melaporkan bahwa hanya ada sekitar 25% organisasi yang memiliki strategi digital yang
cukup matang untuk membangun inovasi digital dan menggiring transformasi skala
enterprise.

Portofolio Hitachi Vantara dibangun di atas fondasi infrastruktur kelas dunia mulai dari
edge-core-cloud, termasuk yang baru saja diperkenalkan, yaitu Hitachi Virtual Storage
Platform (VSP) 5000 series, array penyimpanan data tercepat di dunia. Terlebih lagi,
portofolio ini juga memfiturkan kecerdasan artifisial dan solusi analitik, layanan awan
untuk modernisasi aplikasi, integrasi system dan layanan manajemen perubahan untuk
implementasi dan migrasi ERP berbasis SaaS, serta solusi berbasis digital Lumada.
Seluruh penawaran Hitachi Vantara didukung oleh jasa konsultasi bisnis kelas dunia,
pengalaman dalam meningkatkan efektivitas organisasi, kemampuan pengembangan
dan layanan antar global.

Baca juga  Pemerintah upayakan Universal Health Coverage bagi Masyarakat Indonesia

Dengan kemampuan yang semakin luas, Hitachi Vantara akan berperan penting untuk
terus memajukan Rencana Manajemen Jangka Menengah 2021 Hitachi (2021 Mid-term
Management Plan), yang bertujuan untuk menempatkan perusahaan sebagai pemimpin
dunia melalui “Social Innovation Business.” Strategi Bisnis Inovasi Sosial berpusat pada
kombinasi keahlian industrial dan IT Hitachi, serta berbagai produk bernilai manfaat dan
mampu menjadi jawaban terhadap isu social.

Hitachi Vantara akan terus memajukan perencanaan dengan cara peningkatakn
pendapatan dari bisnis digital, yaitu melalui transformasi digital di bidang bisnis industrial
Hitachi, menggerakkan pertumbuhan internasional, serta mewujudkan nilai social,
lingkungan dan ekonomi yang dapat membantu para pelanggan untuk turut mencapai
Tujuan Pembangunan Berkesinambungan PBB.

Baca juga  Informasi Terkini Penanganan Pesawat Lion Air Boeing 737-900ER Registrasi PK-LGP Penerbangan JT-173

Sebagaimana dimumkan pada bulan September 2019, Toshiaki Tokunaga, veteran
Hitachi berusia 30 tahun yang sukses mentransformasi beberapa bisnis Hitachi, akan
menjalankan dual fungsi sebagai chief executive officer dan chairman of the board of
Hitachi Vantara.

Dua unit bisnis perusahaan, yaitu Infrastruktur Digital dan Solusi Digital, akan dipimpin
oleh President Brian Householder dan Brad Surak. Hitachi Vantara hari ini juga
mengumumkan rincian penunjukan jajaran tim kepemimpinan eksklusif .