Remaja Nilai Jokowi-Ma’ruf Unggul di Debat Perdana

Relawan Millenial Jokowi-Ma’ruf (Remaja) menggelar Nonton Bareng (Nobar) Debat Kandidat Perdana Pemilihan Presiden 2019, yang bertempat di Posko Remaja, Jakarta, Kamis (17/1/2019).

 

Nobar debat yang mengangkat tema “Hukum, HAM, Korupsi, dan Terorisme” itu dihadiri oleh para influencer, relawan millenial, dan sejumlah anggota berbagai komunitas.

 

Selain mengikuti detik demi detik Debat Pilpres, kegiatan juga diisi dengan diskusi santai yang menghadirkan narasumber; Dhika Yudhistira (Sekjend Remaja), Syaikha Aulia (cucu KH Ma’ruf Amin), dan Calvin Ananda (Dir. Creative Talent Remaja). Diskusi ini dipandu oleh Dhita Estrella.

 

Sebagai Sekjend Remaja, Dhika Yudhistira mengaku puas menyaksikan debat pertama tersebut. Ia menilai Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut 01 Jokowi-Ma’ruf Amin tampak lebih unggul dari Paslon Nomor Urut 02 Prabowo-Sandiaga Uno.

 

Menurut Dhika Yudhistira, Capres #01 Jokowi sangat menguasai materi debat, terutama yang berkaitan dengan persoalan hukum dan HAM.

 

“Sementara, terkait isu HAM ini, pasangan Prabowo-Sandi tampak seperti masih dihantui beban kelam sejarah masa lalu,” kata alumnus Trisakti itu.

 

Sejalan dengan itu, Syaikha Aulia juga menilai Paslon #01 yakin lebih unggul dan menguasai materi debat dengan baik. Terutama terkait masalah terorisme, yang menurutnya sangat dikuasai oleh KH Ma’ruf Amin.

 

“Terorisme bukan hal yang baru bagi Abah Ma’ruf Amin. Sejak 2007 beliau telah menerbitkan buku ‘Melawan Terorisme dengan Iman’. Jadi, sekali lagi, bukan hal yang baru bagi beliau,” ungkap Mbak Ikha, sapaan akrabnya.

 

Sementara bagi Calvin Ananda, Paslon #01 Jokowi-Ma’ruf benar-benar telah menghipnotis kalangan muda.

 

“Kami merasa pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin sangat welcome terhadap kaum muda. Sehingga kami bisa bebas berekspresi,” kata influencer Remaja ini.

 

“Jadi semua narsum kompak, ya, bahwa Paslon #01 lebih unggul di debat perdana Pilpres kali ini?” kata Dhita Estrella yang diikuti anggukan kepala ketiga narasumber.

 

Penulis :  Fachrudin
Editor   :  Aditio

Related posts

Leave a Reply