Universitas Pelita Harapan (UPH) jalin kerja sama dengan Adira Insurance untuk fokus dalam pengembangan tenaga kerja aktuari yang telah disepakati melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada 14 Mei 2019.
UPH dipilih menjadi institusi pendidikan pertama untuk menjalin kerja sama bersama Adira Insurance dalam program pengembangan tenaga ahli Aktuari yang dibutuhkan industri asuransi umum, yaitu AICOP (Adira Insurance Cooperation Education Program).
Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dilakukan antara Rektor UPH, Dr. (Hon) Jonathan L. Parapak, M.Eng. Sc., dan Chief Executive Officer Adira Insurance, Julian Noor, di UPH Kampus Lippo Village. Kerja sama ini bertujuan untuk memberi kesempatan kepada mahasiswa agar mampu terjun langsung di dunia kerja, khususnya industri asuransi umum.
Menyambut hal ini, Rektor UPH Dr. (Hon) Jonathan L. Parapak, M.Eng. Sc. berharap agar implementasi kerja sama ini segera dilakukan.
“Kami sangat menyambut baik kerja sama yang terjadi antara UPH dan Adira Insurance. Harapannya penandatangan ini dapat dilakukan dengan segera sehingga mahasiswa kami bisa mendapat gambaran dunia kerja di industri asuransi umum. Kami percaya bahwa kerja sama ini, mampu mendukung para mahasiswa meningkatkan kemampuan dan lebih siap menghadapi tantangan global dan dapat berkiprah di dunia internasional,” ungkap Rektor.
Sebagai ruang lingkup kerja sama Adira Insurance melalui program AICOP akan memberikan pembekalan kepada mahasiswa melalui program magang. Dengan kesempatan ini para peserta magang mendapat pengalaman pekerjaan sesungguhnya dengan terjun langsung ke dalam proyek yang ada di Adira Insurance. Lebih lanjut, AICOP juga menjadi program pemahaman kepada mahasiswa mengenai peluang bekerja menjadi aktuari di Industri asuransi umum.
Julian Noor juga menegaskan bahwa program ini merupakan cara mempersiapkan generasi yang mampu bersaing.
“Kerja sama ini kami lakukan untuk mempersiapkan generasi yang siap bersaing di dunia pekerjaan, khususnya industri asuransi umum. Tidak hanya itu, kerja sama ini juga salah satu strategi kami untuk mempersiapkan tenaga-tenaga aktuaris di Indonesia sesuai dengan arahan OJK dan asosiasi,” jelas Julian.
AICOP juga menjadi respon dan persiapan mahasiswa untuk menjadi tenaga ahli aktuari yang kompeten dan dibutuhkan oleh industri asuransi umum. Kewajiban adanya tenaga aktuari ini telah diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 71/POJK.05/2016 tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi. Hal ini tentunya bisa menjadi peluang karier bagi mahasiswa UPH.
Adira Insurance sendiri juga telah menekankan bahwa pihaknya telah konsisten pemenuhan peraturan tersebut dengan mempekerjakan tenaga kerja yang bersetifikasi FSAI dan CNLA. Dan kebutuhan untuk terus pemenuhan kebutuhan tenaga aktuari ini membuat Adira Insurance mengembangkan kerja sama dengan perguruan tinggi, seperti UPH melalui AICOP.
Menambahkan Julian, Hananta Praditya, Chief Human Capital & Corporate Real Estate and Services (CRES) Officer Adira Insurance, mengatakan, “Kerja sama ini juga menjadi gerbang untuk program kerja sama lainnya seperti program Management Trainee, internship hingga memberikan kuliah umum seperti sharing knowledge kepada mahasiswa. Jadi kami senang sekali dengan kerja sama ini.”
Perluasan kerja sama yang dilakukan UPH bersama industri, merupakan strategi dari Departemen Alumni and Corporate Relations UPH untuk terus membuka kesempatan lebih banyak bagi mahasiswa agar dapat mengenal dunia industri. Hal ini yang dinyatakan Nursari Dewi Lugito – Direktur of Alumni and Corporate Relations UPH
“Harapannya kiita ingin mahasiswa UPH bisa mengenal dunia marketplace sebelum dia lulus. Bagaimana mereka dapat mengalami langsung, mengaplikasikan pelajaran yang diperoleh di UPH, untuk bisa diterapkan di dunia kerja. Inilah yang ingin kita terealisasikan.” tutup Nursari.
Lion Air Group, UPH, P&G Indonesia, BNI Syariah, Kementerian RI, Inspirational Video