akarta, 25 Agustus 2023 – Situasi polusi udara di Jakarta saat ini semakin mengkhawatirkan, terutama bagi warga yang hidup dan beraktivitas di wilayah Jabodetabek. Pertumbuhan kendaraan bermotor, aktivitas industri, dan faktor-faktor lain telah mengakibatkan penurunan kualitas udara yang berdampak negatif pada kesehatan. Efek buruk yang dirasakan langsung oleh masyarakat meliputi gangguan kulit, iritasi mata, dan masalah pernapasan.
Situasi ini sangat mengganggu bagi mereka yang harus keluar rumah untuk beraktivitas. Oleh karena itu, pemerintah telah mengeluarkan imbauan untuk bekerja dari rumah (work from home) guna melindungi masyarakat dari dampak langsung paparan polusi. Meskipun demikian, apakah langkah ini sudah cukup untuk menjaga kesehatan kita dan keluarga dari ancaman kualitas udara yang buruk?
Selain mengandalkan imbauan pemerintah, kita juga bisa melakukan upaya perlindungan diri dan keluarga dari dampak negatif polusi udara di dalam rumah. Hal ini sangat penting terutama bagi mereka yang tinggal di lingkungan industri atau dekat dengan jalan raya yang ramai. Gravel memberikan sejumlah tips yang bisa diterapkan untuk menjaga kualitas udara di dalam rumah.
- Pengaturan Pintu dan Jendela: Hindari membuka pintu dan jendela terlalu sering, terutama saat tingkat polusi udara tinggi. Pilihlah waktu yang tepat, misalnya saat lalu lintas sedang berkurang, untuk memberikan sirkulasi udara yang lebih baik.
- Pemasangan Exhaust: Pasanglah exhaust untuk membantu udara lembap dan panas keluar dari rumah. Ini akan membantu menjaga sirkulasi udara dan mengurangi konsentrasi polutan dalam ruangan.
- Seal Kedap Udara: Gunakan seal karet pada celah pintu dan jendela untuk mencegah masuknya udara kotor dari luar.
- Tanaman Penyaring Udara: Tanaman seperti bambu dan tanaman lidah mertua yang ditempatkan di sekitar rumah dapat membantu menyaring polutan udara.
- Gunakan AC dengan Sistem Recirculate: Fitur ini pada AC dapat membantu menyaring dan mendinginkan udara di dalam rumah tanpa mengambil udara dari luar.
Selain tips di atas, penggunaan air purifier juga bisa membantu menyaring udara dalam rumah. Lakukan olahraga dan konsumsi makanan bergizi untuk memperkuat daya tahan tubuh agar lebih tahan terhadap dampak polusi udara. Jangan lupa juga membersihkan rumah secara rutin untuk mengurangi akumulasi debu dan partikel lain yang mempengaruhi kualitas udara.
Menurut Georgi Ferdwindra Putra, Co-founder dan CEO Gravel, “Jangan biarkan keluarga Anda terpapar polusi udara di dalam rumah. Pastikan kondisi rumah Anda aman dan terlindungi.” Gravel, melalui aplikasi pencari tukang bangunan, siap membantu Anda memastikan kondisi rumah tetap prima. Kebutuhan konstruksi seperti pemasangan seal kedap, exhaust, dan lainnya dapat dilakukan dengan bantuan tukang berkualitas dari Gravel. Pesan sekarang dan bersama Gravel, jadikan rumah Anda area yang bebas dari polusi udara.”