Tiga dari anggota tim nasional bola basket putri 5on5 Indonesia dan Dua dari tim nasional bola basket 3×3 yang akan berlaga di Asian Games XVIII Jakarta-Palembang, merupakan student-athlete binaan Departemen Sport Universitas Pelita Harapan (UPH). Ketiga anggota tim nasional 5on5 bola basket tersebut antara lain Priscilla Annabel Karen, mahasiswa Ilmu Komunikasi UPH 2015, Vonny Hantoro, mahasiswa Management Hospitality STPPH 2014, dan Ivonne Sinatra, mahasiswa Akuntansi UPH 2010. Serta dua anggota tim nasional 3×3 bola basket, Christie Apriyani, mahasiswa Ilmu Komunikasi UPH 2014, dan Regita Pramesthi, mahasiswa Psikologi UPH 2015.
Tentunya tidak mudah untuk lolos dalam seleksi ini. Terpilihnya kelima pebasket ini menjadi kebanggaan bagi UPH khususnya tim Eagles Basket UPH. Ketiganya merupakan penerima beasiswa UPH melalui jalur presatasi olah raga. Di UPH mereka dipersiapkan maksimal baik di lapangan maupun di luar lapangan, serta mengikuti program student-athlete UPH untuk menghasilkan prestasi terbaik.
Menurut Fajar Kusumasari, Coach Tim Basket Eagles Putri UPH, para student-athlete UPH didukung untuk mengikuti ajang tingkat nasional dan internasional, dengan tetap mengutamakan studi. Hal ini sesuai dengan tujuan program student-athlete UPH. Saat ini Priscilla dan Regita masih aktif dalam tim basket Eagles UPH, dan ikut dalam beberapa turnamen besar di lingkup Perguruan Tinggi seperti LIMA (Liga Mahasiswa) dan POMNAS (Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional). Sedangkan Vonny dan Christie baru saja diwisuda pada Juni lalu. sementara Ivone saat ini bekerja di sebuah bank terkemuka di Bali. Mereka juga tetap aktif sebagai profesional athlete cabang olah raga basket.
Bagi Priscilla bisa bergabung dalam tim nasional merupakan prestasi membanggakan. Menurutnya, prestasi ini tidak terlepas dari kontribusi program student athlete UPH.
“Kontribusi UPH dalam mendukung karier olahraga saya dengan memberikan beasiswa 100% dan memberikan asuransi dalam pembinaan atau pelatihan selama di UPH apabila saya cedera. Program student athlete di UPH menurut saya sangat bagus karena mengajarkan kita untuk membagi waktu antara study dan practice , dan kita di ajar untuk bisa mengikuti pelajaran di kelas dengan baik dan tetap focus juga di kelas walaupun setelah latihan pagi yang melelahkan. Jadi student athlete di UPH tidak berfocus pada latihan saja tapi di kelas juga, sehingga kita bisa berprestasi di olahraga dan berprestasi di kelas juga,” aku Priscilla yang bercita-cita bekerja di broadcast industry dan tetap aktif dalam olah raga basket.
Pengakuan yang sama juga disampaikan Regita, student athlete UPH yang juga terpilih dalam tim basket putri nasional.
“UPH memiliki program student athlete yang paling baik menurut saya di Indonesia. Tidak banyak atau bahkan mungkin tidak ada kampus di Indonesia yang tidak hanya memberikan beasiswa studi, tetapi juga akomodasi meliputi tempat tinggal dan makan—pagi, siang, malam. Kontribusi UPH dalam bidang olahraga, menumbuhkan rasa disiplin terutama ketika sedang berada di lapangan,” ungkap Regita.
Bagi UPH sendiri program student athlete memberi kesempatan untuk mahasiswa yang memiliki talenta di bidang olah raga dapat berkembang maksimal tidak hanya skill di bidang olah raganya tetapi juga unggul secara akademik, karakter atau mental, dan spiritual. Ini yang membedakan program student athlete UPH dengan yang ada di kampus lain.
Fajar menambahkan, bahwa program student athlete yang dijalankan Department Sport UPH menanamkan nilai-nilai Athletic Perfection (kesempurnaan atletis dimana kita dilatih untuk memberikan yang terbaik di setiap aspek kehidupan setiap harinya), Process oriented (bukan hanya berorientasi pada hasil tetapi pada proses), dan Eternal Perspective (memiliki perspektif kekal yaitu untuk kemuliaan uhan dan pelebaran Kerajaan-Nya).
Keunggulan program student athlete UPH sudah tidak diragukan lagi. Selain Priscilla, Regita, Vonny, Christie dan Ivonne masih ada beberapa student athlete UPH yang tergabung dalam tim basket nasional, diantaranya Rivaldo dan Eric Gosal di timnas basket putra 3×3. Sementara jebolan tim Eagles Basket Putra UPH juga beberapa tergabung dalam pemain inti di klub-klub profesional seperti Indonesian Basketball League (IBL), diantaranya Jerry Rianti, Laurentius Steven, Christian Gunawan, Juan Laurent dan Cassiopea Manuputty.
UPH boleh berbangga dengan program student athlete yang diterapkan dan atas pencapaian prestasi serta konsistensinya sebagai program olahraga basket mahasiswa yang sukses di kalangan universitas-universitas di Indonesia, sehingga selalu memimpin di depan. Program ini sejalan dengan visi dan misi kampus UPH yaitu mengutamakan pengetahuan sejati (true knowledge) iman dan karakter mulia. Nilai-nilai tersebut dituangkan dalam pendidikan holistis yang mengutamakan keseimbangan antara akademik, dengan kesehatan jiwa dan raga. Konsepnya jalan seimbang antara pendidikan akademik dan olahraga.