Performa Keuangan Mengesankan sebagai Pendorong Kenaikan Saham PGEO

Sejak tanggal 10 April, saham PGEO telah mengalami pemulihan yang signifikan, mencapai penutupan sebesar Rp825 per saham pada perdagangan Kamis (6/7). Hal ini menunjukkan kenaikan sebesar 34% dalam kurun waktu kurang dari dua bulan.

Pertumbuhan positif saham PGEO selama dua bulan terakhir didorong oleh kinerja keuangan yang mengesankan pada kuartal pertama tahun ini. Laba bersih PGEO pada kuartal I-2023 meningkat sebesar 49,3% secara tahunan (yoy) menjadi US$ 46,96 juta atau sekitar Rp704,4 miliar dengan kurs Rp15.000/US$.

Selain itu, pendapatan perusahaan juga mengalami peningkatan sebesar 19% (yoy) menjadi US$ 102,61 juta (Rp 1,54 triliun). Pendapatan tersebut masih didominasi oleh Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Kamojang (39%), Lahendong (21%), dan Ulubelu (27%).

Meskipun kontribusi WKP Karaha (2,5%) dan Lumut Balai (10,5%) masih relatif kecil, keduanya mencatatkan pertumbuhan pendapatan yang paling signifikan, terutama WKP Karaha yang mengalami peningkatan sebesar 416% secara tahunan. Hal ini menunjukkan adanya potensi bisnis yang besar di masa depan.

Selain itu, perusahaan berhasil mencapai efisiensi dengan menurunkan beban umum dan administrasi hingga 50%, hanya sebesar US$ 517 ribu. Di sisi lain, pendapatan keuangan dan lain-lain juga mengalami peningkatan.

Performa keuangan yang kuat ini membuat beberapa analis merekomendasikan saham PGEO sebagai “beli”. Tiga perusahaan sekuritas terkemuka di Indonesia, yaitu Mandiri Sekuritas dengan target harga Rp1.200/saham, BRI Danareksa Rp1.050/saham, dan Bahana Sekuritas di harga Rp1.090/saham, memberikan rekomendasi tersebut.

Dengan target harga tersebut, potensi kenaikan saham PGEO diperkirakan mencapai 27% hingga 45%.

Para analis meyakini bahwa saham PGEO memiliki potensi pertumbuhan di masa depan berdasarkan posisinya sebagai pemimpin energi baru terbarukan di Indonesia dengan cadangan yang fantastis serta potensi yang belum tereksplorasi. Selain itu, perubahan kebijakan menuju lingkungan yang lebih hijau juga menjadi faktor pendukung. Stabilitas arus kas dari kontrak yang menguntungkan juga menjadi poin penting bagi pertumbuhan perusahaan yang konsisten. Terakhir, kebijakan dividen yang besar dari PGEO juga menarik bagi para investor yang ingin memiliki saham PGEO.

Related posts

Leave a Reply