Menkeu : Terima Kasih Para Pelaku UKM ekspor

Denpasar, 19/09/2018 Kemenkeu – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) karena turut bekerja meningkatkan kinerja ekspor Indonesia.

“Jadi saya sampaikan, pemerintah terima kasih kepada para pengusaha dan orang-orang di belakangnya, semua yang telah bekerja untuk meningkatkan kinerja ekspor Indonesia. Saya sebagai Menkeu terima kasih,” ungkapnya saat menghadiri acara “Temu Wicara Menteri Keuangan dengan Pelaku UKM Ekspor” di Denpasar, pada Selasa (18/09).

Pada kesempatan tersebut, Menkeu mengunjungi salah satu pengrajin tas kulit yang memasarkan produknya hingga ke Jepang. Menkeu juga mendengarkan secara langsung kisah usaha para pelaku ekspor dalam menjalankan bisnisnya yang telah banyak membantu masyarakat dalam mendapatkan pekerjaan dan berpenghasilan.

“Ini adalah cerita mengenai bagaimana ide diterjemahkan menjadi suatu kenyataan. Ide ini menghambarkan keinginan meningkatkan produktivitas, menyalurkan kreativitas, dan akhirnya menimbulkan manfaat bagi masyarakat banyak,” terangnya.

Menkeu berharap semangat untuk berwirausaha dapat terus ditingkatkan di Indonesia sehingga akan lebih banyak lagi eksportir-eksportir baru. Menkeu mengaku, Indonesia saat ini perlu untuk terus meningkatkan kinerja ekpor dalam rangka mengatasi defisit neraca perdagangan yang terjadi.

“Kalau kita defisit maka kita harus mengumpulkan currency asing untuk menbiayai impor karena impor tidak dibayar dengan rupiah. Oleh karena itu kita sedang berupaya untuk menyeimbangkan ekspor dan impor,” jelasnya.

Ia berharap, ketekunan dan kemauan para pelaku UKM ekspor dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi masyarakat. Menurutnya, para pelaku ekspor dan orang-orang yang membantu dibelakangnya adalah pahlawan masa kini bagi Indonesia.

“Sekali lagi saya berterimakasaih kepada bapak ibu pelaku usaha dan jajaran yang bekerja baik langsung maupun tidak langsung. Merekalah pahlawan-pahlawan Indonesia. Mereka yang tidak mengeluh, energi dan fokusnya bukan untuk mengeluh tapi bagaimana untuk berbuat lebih banyak lagi,” pungkasnya.

Related posts

Leave a Reply