Dinkominfo – Walikota Surabaya Tri Rismaharini melakukan Pembinaan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), RW, dan RT se-Kota Surabaya, Senin malam (6/11). Seluruh ketua LPMK, RW, dan RT wilayah Wonocolo, Wiyung, dan Gunung Anyar hadir dalam pembinaan yang berlangsung di Graha Sawunggaling Gedung Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.
Dalam pembinaan ini Walikota Surabaya didampingi oleh Sekretaris Daerah Kota Surabaya Hendro Gunawan, Asisten I Surabaya Hidayat Syah, Asisten II Surabaya M.Taswin, dan para jajaran pejabat Kepala OPD Kota Surabaya. Pembinaan yang digagas oleh Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah Surabaya ini akan berlangsung sampai tanggal 24 November mendatang.
Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) merupakan wadah yang dibentuk atas prakarsa masyarakat sebagai mitra Pemerintah Daerah dalam menampung serta mewujudkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat di bidang pembangunan.
Walikota Surabaya Tri Rismaharini di awal sambutannya menyampaikan satu pokok bahasan mengenai Musrenbang. Walikota berharap seluruh warga Surabaya dapat menyampaikan segala usulan dan masukan terhadap pembangunan Kota Surabaya.
“Mohon dimanfaatkan betul-betul yang namanya musrenbang. Seperti usulan lapangan olahraga. Saya bangun itu supaya anak-anak kita itu tidak kena kasus kenakalan remaja. Karena kalau sudah kena kita semua jadi susah,” tutur Walikota yang baru saja memperoleh penghargaan Global Green City dari PBB ini.
Selain memaparkan mengenai musrenbang, Walikota Tri Rismaharini juga menyampaikan paparan mulai dari program lapor 112, sosialisasi 1×24 jam, pahlawan ekonomi, hingga berbagai permasalahan sosial yang ada di tingkat RT dan RW.
“Saya pingin semua warga Surabaya mencari tambahan penghasilan. Kita ada program Pahlawan Ekonomi itu pelatihan untuk UKM di Surabaya hari Sabtu dan Minggu. Tolong disampaikan ke warganya termasuk anak muda yang belum dapat pekerjaan,” tegas Risma.
Walikota juga berpesan jika warga mengalami kesulitan agar tidak segan melapor kepada Pemkot Surabaya, dimana telah disediakan Mall Pelayanan Publik di Siola, guna melayani masyarakat di dalamnya terdapat beberapa Dinas seperti Dispendukcapil, Disperindag, Disparta, Dispora, dan UPTSA.
Pembinaan ini diakhiri dengan paparan yang disampaikan oleh Dinkominfo, Kejaksaan, dan Polrestabes Surabaya. Ketiga narasumber tersebut akan menyampaikan seluruh pelayanan yang disediakan Pemkot Surabaya terutama mengenai pelayanan yang kini telah berubah dan merambah ke dunia online.