Yogyakarta, 9/1/2018. Impian Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa untuk membangun sebuah pusat pelayanan anak makin mendekati kenyataan. Hal ini terwujud dengan dilaksanakannya prosesi peletakan batu pertama pembangunan Pusat Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Anak Terpadu (P4AT).
“Sudah lama saya impikan P4AT ini agar layanan untuk anak Indonesia bisa maksimal,” kata Mensos. Peletakan batu pertama pendirian P4AT ini merupakan realisasi impiannya membangun pusat pelayanan anak yang lebih kompeten.
Sekilas Mensos menyampaikan bahwa impian keberadaan P4AT terinspirasi oleh keberadaan Children Research Center di Beijing, Tiongkok. Mensos menilai sistem pelayanan anak di sana sangat sesuai dengan standar pelayanan anak utamanya anak korban kasus kriminal atau anak terlantar. Nantinya, P4AT akan mencoba menerapkan pola yang sama.
Mensos mengapresiasi upaya realisasi P4AT ini sebagai bentuk nyata kerjasama Kementerian Sosial dengan Tahir Foundation yang memberikan bantuan pembangunan gedung.
Dalam laporannya, Kepala Badan Pendidikan, Penelitian dan Penyuluhan Sosial, Harry Z Soeratin menyampaikan bahwa Yogyakarta menjadi pilihan lokasi P4AT didasarkan atas pertimbangan kesiapan lahan. Yakni di lingkup Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial (BBPPPKS) Yogyakarta. Dalam operasionalnya nanti, sinergi dengan dinas sosial akan terus dibangun. Demikian pula, SDM pelaksana P4AT akan segera dipersiapkan.
