Usung Peralatan Dapur Khas Palembang, Desainer Muda Indonesia Unjuk Gigi di Ambiente Talents 2018

Jakarta, 28 Februari 2018 – Desainer muda dari Bandung, Freddy Chrisswantra, terpilih untuk
memamerkan peralatan dapur hasil karyanya dalam pameran Ambiente Talents 2018 pada 9-13
Februari 2018 di Frankfurt, Jerman. Freddy menjadi satu-satunya peserta dari Indonesia yang lolos
tahap seleksi bersama 11 desainer dari seluruh dunia untuk kategori lofts. Ambiente Talents
merupakan program pameran Ambiente Messe Frankfurt 2018 untuk mengapresiasi karya
desainer muda.
Freddy memamerkan pengembangan peralatan dapur khas Palembang yaitu ba’ke (desain wadah
serbaguna untuk bumbu serbuk), huntung (wadah serbaguna dari bahan ogan untuk tempat
bawang dan bumbu), dan lepe’ (tatakan piring dan gelas). Untuk membuat lepe’, Freddy
menggunakan tumbuhan paku-pakuan yaitu resam (Dicranopteris linearis) yang dikeringkan.
Tumbuhan ini tergolong gulma bagi perkebunan sawit. Namun, lepe’ gubahannya berhasil
mengangkat resam menjadi bahan baku kerajinan khas Sumatra bagian selatan.
Produk yang diusung Freddy merupakan hasil program pengembangan desain yang dijalankan
Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan. “Produk
yang dikembangkan Freddy merupakan hasil pengembangan desain di bawah program Designers
Dispatch Service (DDS) di daerah Palembang, dan melibatkan pelaku usaha setempat,” ungkap
Dirjen PEN Arlinda.
Freddy berkolaborasi dengan pelaku usaha Angga Wibowo Gultom dari Hang Ugan di Baturaja,
Sumatra Selatan. Produk peralatan dapur karya Freddy pertama kali dipamerkan di Trade Expo
Indonesia (TEI) 2017. Produk-produk tersebut berhasil menarik minat pembeli dari mancanegara.
Program DDS mengirim desainer-desainer produk ke daerah-daerah di Indonesia untuk
berkolaborasi dengan pelaku usaha setempat. Harapannya, kolaborasi dapat melahirkan produkproduk
terobosan yang meningkatkan nilai tambah sehingga mendorong ekspor.
Tahun 2018 menandakan keberhasilan program DDS mendapatkan penghargaan Ambiente Talents
untuk kedua kalinya. Pada 2017, desainer Mufti Alem dan UKM Raja Serayu dari Cilacap didaulat
tampil di ajang yang sama untuk kategori ethical style. Kolaborasi keduanya dalam DDS tahun
2016 menghasilkan keranjang cucian berbahan dasar bambu dan limbah batik.
Pameran Desain Produk yang Bergengsi
Ambiente Messe Frankfurt merupakan pameran internasional yang paling bergengsi dalam
mengangkat kebaruan desain produk di area home decoration, peralatan dapur, produk-produk
gaya hidup, cendera mata, perhiasan, aksesori fesyen, dan perabot rumah tangga.

Related posts

Leave a Reply