Sukabumi, 3 Oktober 2024 – Seren Taun di Kasepuhan Gelaralam merupakan salah satu perayaan adat tertua di Jawa Barat, dengan sejarah yang sudah berlangsung selama 656 tahun. Seren Taun tidak hanya menjadi perayaan hasil panen, namun merupakan bagian penting dari Tradisi Ngalalakon, sebuah ritual yang harus dilaksanakan setiap tahunnya oleh Kasepuhan Gelaralam. Tradisi ini menyatukan masyarakat adat dalam sebuah prosesi sakral, yang melambangkan syukur kepada Tuhan dan semangat untuk menjalani kehidupan.
Pada tahun 2024, Seren Taun Kasepuhan Gelaralam akan kembali digelar pada tanggal 3 hingga 6 Oktober, di Kasepuhan Gelaralam, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Puncak dari tradisi ini adalah prosesi memasukkan padi hasil panen ke dalam lumbung jimat, simbol ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat adat.
Tidak hanya acara adat, perayaan Seren Taun tahun ini juga dimeriahkan dengan berbagai atraksi budaya lokal, pameran hasil pertanian, kerajinan tangan (kriya), serta hiburan khas Sunda. Masyarakat akan disuguhkan dengan penampilan wayang golek, jipeng, topeng, dan dogdog lojor pada tanggal 3 Oktober. Hiburan lainnya seperti panggung musik O.M. Buana, O.M. Esenzi Bogor, dan O.M. Panditha akan turut meramaikan acara selama empat hari berturut-turut. Selain itu, jangan lewatkan juga penampilan unik dari Calung Komara dan Saluyu Banten di panggung Jipeng pada tanggal 6 Oktober.
Acara tahunan ini bukan hanya soal hiburan, tetapi juga menjadi momen penting untuk melestarikan budaya, mempererat hubungan sosial, dan meneguhkan kembali nilai-nilai kearifan lokal yang diwariskan secara turun-temurun. Seren Taun adalah wujud nyata bagaimana masyarakat Kasepuhan Gelaralam merayakan kehidupan dalam harmoni dengan alam.
Untuk Sobat yang ingin ikut serta dalam kemeriahan dan kekayaan budaya lokal ini, jangan ragu untuk hadir di Kasepuhan Gelaralam. Informasi lebih lanjut bisa didapatkan melalui akun resmi Instagram @kasepuhangelaralamofficial.