Mahasiswa UGM Kembangkan Platform Budidaya Ikan Air Tawar kolamkita.com

Sekelompok mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) mengembangkan platform kolamkita.com untuk meningkatkan produksi budidaya air tawar di Indonesia.

Platform yang dikembangkan dengan menggunakan teknologi moderen aquaculture oleh Kharirotul Suhaila dan Rasyidin Caniago dari Departemen Perikanan Fakultas Pertanian dan Sahala Wahyu Wardana dan Ema Nur Afifah dari Departemen ELINS FMIPA ini sukses menyabet dua penghargaan sekaligus dalam Thailand Inventor’s Day pada 2-6 Februari 2016 di Thailand.

Dalam ajang “Bangkok International Intellectual Property, Invention, Innovation, and Technology Exposition” tersebut, mereka memperoleh medali emas dan special award  dari Polandia.

Suhaila mengatakan pengembangan kolamkita.com berawal dari keprihatinan terhadap berbagai persoalan budidaya ikan di masyarakat. Tidak sedikit masyarakat yang mengalami kebingungan saat ingin untuk melakukan budidaya ikan.

“Kami membuat kolamkita.com karena melihat banyaknya persoalan dalam budidaya ikan,”jelasnya kepada wartawan saat konferensi pers di Kantor Humas UGM, Senin (12/2).

Minimnya pengetahuan akan budidaya ikan membuat masyarakat sulit mengembangkan budidaya ikan. Persoalan lainnya kesulitan untuk mendapatkan lahan budiaya ika. Ditambah lagi dengan permasalahan pemasaran pasca panen.

Kondisi itu mendorong Suhaila bersama dengan ketiga rekannya mencari solusi atas permasalahan tersebut. Mereka akhirnya mengembangkan sebuah platform yang dapat menjawab berbagai persoalan budidaya perikanan dalam satu wadah yakni kolamkita.com.

Sahala menambahkan kolamkita.com memiliki tiga layanan utama yakni menyediakan informasi budidaya ikan, paket budidaya ikan, dan jasa pemasaran pasca panen. Melalui layanan infromasi budidaya ikan masyarakat dapat memperoleh informasi yang valid dan terkini seperti persiapan kolam, penyebaran benih, dan beragam informasi lainnya.

Berikutnya, menyediakan kebutuhan dan paket budidaya ikan. Bahkan pembuatan konstruksi kolam dengan teknologi terkini yang aplikatif yaitu kolam boosteraerasi untuk budidaya lele dan gurami.

“Kita menyediakan layanan konstruksi kolam dengan sistem booster yang dapat dikembangkan di lahan sempit dan bisa menampung lebih banyak ikan serta memudahkan pembuangan kotoran dan pergantian air menggunakan sistem central drain,”urainya.

“Saat ini Platform kolamkita.com masih dalam tahap pengembangan dan rencananya akan segera dirilis pertengahan tahun 2018 nanti,”imbuh Sahala.

Related posts

Leave a Reply