Seremonia.id – Motor matic saat ini menjadi pilihan paling banyak orang untuk mobilisasi baik itu keperluan sehari-hari seperti ke kantor, antar jemput anak sekolah, ke pasar dan lain-lain. tapi beberapa pengendara banyak yang belum mengetahui bagaimana cara perawatan yang baik untuk motor matic agar awet dan tahan lama. Nah berikut ini beberapa tips perawatan motor matic yang bisa anda coba dan dijamin bikin motor matic kamu awet.
Tips Perawatan Motor Matic
-
Memanaskan Mesin Motor
Kenapa harus memanaskan mesin motor? pasti banyak yang belum mengetahui fungsinya? Memanaskan motor itu sangat berguna sekali untuk sebuah mesin, semuanya itu dikarenakan proses kerja oli dalam melumasi mesin motor itu akan lebih maksimal. Sebaiknya lakukan hal tersebut setiap hari, selama lima sampai sepuluh menitan saja, itu sudah cukuplah.
Sedikit catatan: ketika hendak melakukan pemanasan motor, sebaiknya gunakan kick starter saja, hal ini demi menjaga pengeluaran kekuatan batre, dari motor tersebut.
-
Rutin Mengganti Oli Motor
Nah nah, ini paling penting loh, kenapa begitu? Ya karena untuk menjaga performa mesin motor, agar selalu nya dalam kondisi prima dan lebih nyaman ketika mesin digunakan.
Sebaiknya ganti oli setiap dua atau tiga bulan sekali. Dan tentunya dengan oli yang tepat dan cocok untuk motor tersebut. Jangan sampai asal beli yang murah, namun pada akhirnya merugikan. Pilihlah yang berkualitas. Karena harga tidak akan mengecewakan hasil.
-
Jangan Biarkan Bahan Bakar Kosong
Kebanyakan pemakai kendaraan itu tidak jeli, bahkan ketika motor sudah berteriak kehausan. Hal ini bisa mengakibatkan sistem kerja mesin menjadi terganggu. Bahkan kalau keseringan kehabisan bensin, yang terjadi adalah pengendapan kotoran di dalam tangki motor, yang mana akan mudah di hisap oleh pompa bahan bakar.
Warning: Selalu gunakan bahan bakar yang berkualitas, agar motor terjaga dengan baik seperti kata pepatah belilah yang original jangan beli yang bajakan.
-
Rutin Melakukan Pergantian V-belt dan Roller
Kenapa harus di ganti bersamaan? Hal ini dikarenakan untuk keseimbangan mesin motor. Yang mana fungsi dari V-Belt itu sendiri adalah untuk mentransmisikan daya yang jaraknya relatif jauh. Kecilnya faktor slip. Mampu digunakan untuk putaran tinggi.
Sedangkan Fungsi roller itu sangat di dukung oleh V-Belt, maka dari itulah mereka menjadi pasangan sepaket, jika harus diganti. Dan sebaiknya setelah motor menempuh jarak sepuluh ribu kilometer, barulah diganti sepaket.
-
Perawatan aki
Apa jadinya jika aki sampai rusak? Hal ini akan berakibat mesin mati total. Dan yang perlu kalian ketahui adalah ketika menghidupkan aki setelah di ganti, itu akan memakan waktu yang sangat lama, bahkan menguras tenaga. Hal ini karena untuk menghidupkannya itu dengan cara kick starter. Saran yang terbaik adalah mengganti aki sekitar 7-8 bulan penggunaan. Jangan tunggu sampai aki anda rusak/soak baru di ganti, karena kerusakan bisa menjadi bertambah banyak.
-
Kecepatan gas
Sebenarnya, motor yang awet itu ketika kecepatan nya stabil. Jangan sampai kecepatan motor itu tidak beraturan. Tiba-tiba di gas lebih cepat, atau tiba-tiba di perlambat. Hal ini bisa membuat mesin rusak bahkan bisa mempengaruhi spare part V-Belt.
-
Servis yang rutin
Karena kita bukanlah mekanik, maka sebaiknya rawatlah motor kalian dengan cara servis yang rutin. Hal tersebut demi menjaga performance motor matic kalian. Usahakan melakukan servis setiap tiga bulan sekali. Mungkin untuk mengecek oli, membersihkan karburator, setting ulang motor atau untuk keperluan servis yang lainnya, yang mana sangatlah diperlukan.