LIPPO CIKARANG ; 06 Desember 2017 – Lippo Cikarang menggandeng Siloam Hospital melakukan pengobatan gratis yang berlokasi di kantor Desa Cibatu, Cikarang Selatan, Jawa Barat pada hari ini, rabu – 06/12.
Presiden Direktur LPCK, Toto Bartholomeus dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (06/12) mengatakan pengobatan gratis adalah bagian dari program Corporate Social Responsibilyty (CSR) perseroan.
“Pengobatan gratis kami adakan setiap tahun bagi masyarakat di lingkungan Lippo Cikarang dan tahun ini dilaksanakan di Desa Cibatu. Perseroan berharap masyarakat di Cibatu dan sekitarnya mendapat layanan kesehatan yang prima sehingga dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan baik,” katanya.
Dijelaskan, pasien baksos pengobatan gratis ini lebih dari 120 masyarakat Desa, yang terdiri dari berbagai usia juga dihadiri oleh aparat pemerintah setempat, tokoh masyarakat dan para undangan dan dilaksanakan mulai pukul 08.00-13.00 WIB.
Adapun pengobatan yang diberikan secara cuma-cuma tersebut meliputi pengobatan umum, pemeriksaan gigi dan pengecekan gula darah (gds) bagi usia diatas 40 tahun – yang didukung oleh dokter spesialis dan umum serta tenaga medis.
Hasil diagnosis dokter terhadap target peserta bahwa masyarakat Cibatu umumnya menderita diabetes dan hipertensi. Hal ini menunjukan bahwa masyarakat masih memerlukan edukasi dalam hal pola makan, gizi yang baik yang sangat berpengaruh terhadap pola hidup sehat.
Public Relations LPCK, Ria Sormin mengatakan pelaksanaan baksos pengobatan gratis dapat berjalan dengan baik dan akan terus dilaksanakan.
“Setiap tahun kami mengadakan baksos pengobatan gratis sebagai bagian dari Program CSR Kesehatan Lippo Cikarang. Kegiatan ini merupakan bukti bahwa Lippo Cikarang peduli terhadap masyarakat sekitar,” tegas Ria.
Sementara itu Business Development Siloam Hospitals Lippo Cikarang, Astu Juni menambahkan layanan pengobatan gratis ini sebagai salah satu wujud implementasi visi Siloam Group yakni “Melayani kesehatan di seluruh lapisan masyarakat”
LPCK adalah pengembang kawasan perkotaan dengan luas 3.250 hektar lebih, dimana industri sebagai basis ekonomi. LPCK telah berhasil membangun lebih dari 14.000 hunian, dengan penghuni sebanyak 50.720 orang. Tercatat ada sekitar 484.300 orang bekerja setiap hari untuk 993 perusahaan manufaktur yang tersebar di kawasan industri Lippo Cikarang.
LPCK merupakan Anak Perusahaan PT Lippo Karawaci Tbk (“LPKR”), yang merupakan perusahaan properti terbesar di Indonesia berdasarkan jumlah Aset dan Pendapatan. LPKR yang merupakan perusahaan tercatat di Bursa Efek indonesia, didukung oleh land bank yang besar dan mempunyai Recurring Income yang solid.
Bisnis LPKR terdiri dari Residential / Township, Retail Malls, Hospitals, Hotels dan Asset Management.